Ini hanyalah awal dari cinta
Kita harus menunggu hasil akhirnya dari cinta
Menarik hati adalah gayamu
Aku yakin namamu sama indahnya________
"Apakah aku harus memberitahukan sesuatu pada kalian?" Seru bibi bertanya pada anak-anak kost lainnya. Karna kebetulan sekarang mereka sedang berkumpul.
"Ya!!!" Jawab kompak anak-anak kost.
"Emmm... Tidak! Sepertinya Aku tidak akan memberitahu kalian,"
"Ayolah bibi," Mohon mereka.
Bibi terkekeh, "oke, oke. Apa kalian memiliki tape recorder?" Tanya bibi, "ya, aku punya!"
"Berikan padaku," Pinta bibi. Dan yang menjawab tadi segera mengambil apa yang diinginkan oleh Bibi. "Rekaman ini datang untukmu," Tunjuknya pada Jaemin.
"Untukku?" Tanya Jaemin menunjuk dirinya, "ya, rekaman ini berisi curahan hati seorang pria yang nampaknya mengagumimu," Jawab Bibi.
"Curahan hati?" Tanya mereka serempak.
"Ayo semuanya mendekat agar bisa mendengarnya dengan jelas," Suruh bibi lagi dan mereka pun menurut.
"Selamat siang Mr. Jaemin, namaku Taehyun, Taehyun Alvaro." Ujar Taehyun dalam sebuah rekaman, "Sering kali saya mencoba untuk bertemu denganmu tapi tidak bisa Karna saya pemalu. Saya yakin, jika saya bertemu denganmu sekali pun saya tidak akan menjadi berani. Saya tidak tahu kenapa saya kehilangan kepercayaan saya dalam hidup. Sering kali saya berpikir untuk mengakhiri hidup saya yang membosankan ini, saya tidak hanya berpikir bahkan mencobanya tapi saya tidak berhasil. Aku melihatmu dikontes beberapa waktu lalu, hari itu kau bilang... Bahkan jika pria dalam hidupmu adalah seorang pengecut anda masih bisa membuatnya mencapai puncak kesuksesan. Hidup itu indah, hidup harus di jalani tidak dibuang begitu saja.... "
".... Hari itu saya merasa mendapat kesempatan hidup baru, jika anda bisa menyemangati saya dengan harapan dari jauh, apakah kamu sudah dekat? Dikatakan bahwa, ada seseorang dibelakang setiap seseorang. Bisakah kamu menjadi seseorang itu? Tolong jangan menolak saya, saya tidak ingin kehilangan hidup baru saya dengan cara apapun." Ada jeda sebentar sebelum Taehyun melanjutkan kalimat panjangnya.
Sementara, Jaemin dan yang lainnya mendengarkan dengan seksama.
"Saya percaya seseorang bisa mendekati tuhan dengan meminta. Jadi, maukah anda datang menemuiku di taman kota besok?" Sambungnya mengakhiri kalimatnya.
____________
Jaemin dan Taehyun sedang duduk diatas rerumputan taman kota.
Ya, Jaemin mengiyakan ajakan Taehyun untuk bertemu ditaman kota.
"Hidup Saya dipenuhi dengan awan gelap, bukan cahaya matahari." Ujar Taehyun memulai percakapan.
"Awan gelap bisa mengaburkan matahari bukan Karna cahaya menyilaukannya." Sahut Jaemin tersenyum manis.
Taehyun terkekeh kagum, "Lucu. Saya merasa saya sedang berada dalam sebuah kelas dan kau adalah guru saya," Kemudian keduanya tertawa.
"Maaf, Nak. Apa kamu memiliki Korek?" Tanya seorang bapak pada Taehyun.
"Saya tidak merokok,"
"Oh, I'm sorry!" Kemudian pria paruh baya tadi pergi untuk kembali mencari Korek.
"Hanya membayangkan, jika saya menghabiskan beberapa rupiah uang dari bayi saya untuk membeli rokok, pasti setelahnya saya akan menyesal. Saya mengirimkan sebagian gaji Saya pada orangtua saya dikampung dan untuk membiayai pernikahan saudara perempuan saya. Saya menggunakan sisanya untuk keperluan saya."

KAMU SEDANG MEMBACA
Memilih Cinta ✔
FanfictionJeno Abrisam Reynand adalah seorang pemuda yang hobby bergonta-ganti pasangan hanya untuk menghabiskan malam bersama diatas ranjangnya. dia tidak pernah berkeinginan memiliki hubungan serius ataupun seseorang untuk ia ajak menikah. namun, seorang p...