29. menggalau bersama haruto

5.8K 759 246
                                    

Jangan lupa vote dan komen!

Tiup debu dulu, fiuhhhh~~

"Mengapa kau menolak cintaku? Mengapa kau acuhkan diriku?~~" Yedam, Asahi dan teman-temannya menggelengkan kepalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mengapa kau menolak cintaku? Mengapa kau acuhkan diriku?~~" Yedam, Asahi dan teman-temannya menggelengkan kepalanya. Kenapa tingkah Haruto makin kesini makin aneh saja sih?

"Emang gitu liriknya woi? Junkyu pensnya kangen band kan? Emang gitu liriknya?" Tanya Doyoung, Junkyu menggelengkan kepalanya.

"Salah lirik woi, gak gitu liriknya." Kata Junkyu. Haruto langsung menoleh ke Junkyu.

"Mulut-mulut Ruto, kenapa Junkyu yang sewot?" Kata Haruto, ia melanjutkan nyanyiannya lagi dengan lirik yang salah.

"Asahi, kemarin ulang tahun ya? Nih emak kasih tumpeng buat kamu." Kata emaknya Haruto. Mata Asahi langsung berbinar-binar melihat tumpeng yang dibawa mamanya Haruto.

"Ya ampun mak, kok repot-repot sih. Asahi jadi terharu." Katanya, ia mengambil tumpeng tersebut.

"Gak repot kok, ini teh tumpeng pesenan kemarin tapi gak diambil sama yang pesen. Belum basi. Masih aman kok." Kata emaknga Haruto. Haruto langsung bergelayut ditangan mamanya.

"Emak teh tega pisan sama Haruto. Haruto lagi galau malah dikasih tumpengan, emak teh seneng liat Haruto kaya gini?" Kata Haruto, ia mendongakkan kepalanya.

"HEH RUTO! UDAH BERAPA KALI EMAK BILANG?! GAUSAH CINTA-CINTAAN DULU. TERUS KALO KAMU GALAU TEH EMAK KUDU NGAPAIN HHA?! YANG BIKIN GALAU TEH KAMU SENDIRI KENAPA EMAK YANG KUDU TANGGUNG JAWAB?!" Kata emaknya Haruto. Ia mengelus dadanya lagi, kalau bikinnya gampang mungkin Haruto sudah dibuang kali.

"INI MASIH PAGI YA RUTO. BISA GAK SIH GAK USAH BIKIN EMAK NAIK DARAH, SEKALI-SEKALI NAIKIN EMAK HAJI KEK ATAU NAIKIN EMAK KE PELAMINAN SAMA KADES BARU YANG KASEP ITU." Kata emaknya Haruto lagi.

"Mak inget, didalem teh ada bapak." Kata Yedam.

"BIARIN UDAH. PUNYA LAKI SAMA ANAK KOK YA SAMA-SAMA BIKIN NAIK DARAH. UDAH EMAK MAU PERGI DULU." Kata emaknya Haruto, ia menjinjing roknya dan melipat lengan bajunya.

"MAK! JANGAN PERGI DONG! UDAH KAK LISANYA PERGI SAMA YANG LAIN! MASA EMAK JUGA MAU PERGI?!" Haruto memeluk kaki emaknya.

"APASIH RUTO?! EMAK MAU KE WC! MAU IKUT HUH?!" Kata emaknya Haruto, Haruto menggelengkan kepalanya. Ia melepas pelukannya dan membiarkan emaknya pergi.

"Emak kamu teh aneh, didalem rumah ada kamar mandi kenapa nyari wc?" Kata Jihoon. Haruto langsung menggeplak kepalanya Jihoon.

"Aneh-aneh gitu teh emaknya Haruto ya." Kata Haruto. Dia gak terima karena emaknya dikatain aneh.

Bugh!

Sendal jepit emaknya Haruto mendarat halus tepat dimuka Jihoon. Asahi dan yang lainnya cekikikan.

"ASAHI! SENDAL EMAK BAWA SINI!" Teriak emaknya Haruto, Asahi menganggukan kepalanya. Haruto menggaruk kepalanya, kenapa Asahi yang disuruh? Kan anaknya Haruto?

KKN [BLACKBANGTAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang