AGAIN?

76 14 0
                                    

Dan lagi?

Bel pulang sekolah berbunyi, Orion mengemasi buku, tempat pensil dan memasukan nya ke dalam tas, menutup nya dan menggendong nya di punggung

"Ri, lo pulang naik apa?" Tanya Venus

"Naik angkutan umum" balas Orion sekena nya

Venus menawarkan diri untuk pulang bersama, atau Venus menunggu Orion sampai dapat angkutan umum, namun Venus hanya mendapat tolakan dari Orion, karna tidak ingin merepotkan orang lain

"Gue duluan Ri" Venus melambaikan tangan nya pada Orion saat dia sudah masuk mobil jemputan nya

"Iya, hati-hati" Orion membalas lambaian tangan Venus

Sudah hampir sejam Orion berdiam diri di halte, angkutan umum maupun kopaja belum ada yang lewat, jam sudah menunjukan pukul 17:17, Orion gelisah melihat hari yang sudah semakin petang dan kendaraan belum ada yang melintas

"Ayo" ucap pengendara motor KLX berwarna hitam dengan menggunakan helm hitam nya juga

"Si..siapa?" Tanya Orion yang penasaran siapa pengendara motor itu? Jantung nya benar-benar berdetak begitu kencang sekarang

"Galaksi Samudra" ucap nya sembari melepaskan helm full face nya

"Hehe, kirain culik" Orion cengengesan salah tingkah

"Culik mana ada yang seganteng gue" Orion hanya memutar bola mata nya jengah mendengar pengakuan dari laki-laki di hadapan nya yang sudah Orion tau, bahwa dia Galaksi Samudra

"Ayo, gue anter, sampe kaki lo lumutan sekalipun, angkutan umum ngga bakal lewat sini" Orion hanya melirik ke arah Galaksi, gengsi nya terlalu besar untuk ikut dengan laki-laki itu

"Lo mau mati berdiri di sini? Percaya sama gue, ngga bakal ada angkutan umum, di jamin deh, lo bakal sehat walafiat sejahtera dan selamat sentosa" perkataan Galaksi di dengar oleh Orion, mata nya lagi-lagi melihat ke arah jam di pergelangan tangan kiri nya, waktu menunjukan pukul 18:01, dan bagaimana bisa Orion tidak menyadari bahwa dia sudah menunggu terlalu lama

"Yaudah gue ikut" Orion akhir nya pasrah, mungkin bukan hal yang mengerikan ikut dengan Galaksi

Kruyukkkkk...

Dalam suasana malam dan deru kendaraan, Galaksi bisa mendengar suara keroncongan dari perut gadis yang tengah dia bawa, dalam balutan helm nya, Galaksi tersenyum, bahkan lewat spion saja gadis itu hanya melirik kesana kemari tanpa memodusi nya seperti gadis-gadis lain nya, dia itu berbeda.

Galaksi menepikan motor nya di tempat angkringan biasa yang sudah menjadi langganan nya, melepas helm, dan menarik tangan gadis nya untuk mengikuti nya

"Mang Joe kaya biasa yah, dua" ucap Galaksi pada pemilik angkringan itu yang tengah mengipas lauk nya di atas arang

"Siap"

Galaksi menarik tangan gadis itu dengan lembut, membawa nya pada tikar yang sudah di sedia kan, dan suasana malam begitu indah di pandang mata

"Nama lo siapa?" Tanya Galaksi, meski sejujur nya Galaksi tau, laki-laki itu ingin mendengar nya langsung

"Orion Andromeda" sahut gadis itu dengan melihat ke arah langit

GALARIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang