Bagaimana lagi? Menjauh sudah terlambat
♡
Bel pulang berbunyi, menyerukan warga ATLAS untuk kembali ke habitat nya masing-masing, meski ada yang beberapa masih menetap karna tugas sekolah atau bahkan eskul
Orion lebih dulu menyerahkan formulir ke ruang osis, meski bimbang namun pada akhir nya gadis itu memilih eskul SISPALA, Siswa Pecinta Alam. Sebagai lembaran baru, dan kegiatan baru untuk nya
"Ini kak" Orion menyerahkan kertas formulir nya ke arah kakak kelas laki-laki nya yang bername tag Angkasa
"Wah, siswi alam bertambah nih, congrats yah, gue anak alam juga" balas nya sebagai balasan Orion hanya tersenyum
"Gue duluan kak" pamit Orion
"Hati-hati"
Orion melangkah keluar dari ruang osis, lagi-lagi langkah nya terhenti ketika tiga orang kakak kelas nya yang kemarin melabrak, kini sudah berada tepat di hadapan nya lagi
"Masih belum cukup yah gertakan kita kemarin?" Tanya nya
"Kayak nya belum deh, Lang" sahut gadis di sebelah nya
"Mau dengan cara apa buat lo sadar?" Tanya gadis yang di panggil Lang tadi
"Sebelum nya saya sama kak Galaksi cuma berangkat bareng, ngga lebih" balas Orion membenarkan kesalah pahaman kakak kelas nya
"Terus menurut lo gue percaya? Gue bahkan belum pernah sekali pun di bonceng Galaksi" di sini bahkan Orion ingin ngakak tapi takut dosa😂
"Terus, salah saya gitu?" Sahut Orion
"Wah, berani juga nih junior" ucap gadis yang rambut nya terikat satu
"Sikat aja"
Belum sempat dua gadis membawa Orion, langkah nya terhenti karna ada Angkasa, yang notabene nya ketua osis, yang juga ketua SISPALA
"Ada apa ini?" tanya Angkasa yang mengetahui gerak-gerik anggota Langit yang sudah di ketahui akan melancarkan aksi bully nya seperti biasa
"Bukan urusan lo" balas gadis yang berseragam pendek itu
"Jelas urusan gue, gue ketua di sini, arti nya seluruh warga ATLAS, tanggung jawab gue"
"Lo ngga punya hak buat masalah gue, so, lo ngga usah jadi pahlawan di sini"
"Pahlawan? Bahkan untuk seorang Langit selalu menghakimi orang lain, tanpa pernah berkaca diri lo udah bener apa belum" skakmat. Bahkan gadis yang di sebut Langit itu kehilangan kata-kata ketika sudah berhadapan dengan sang ketua
"Thank" ucap Orion, ketika kakak kelas nya tadi sudah pergi
"Ngga masalah, mereka emang suka bertindak semau nya" balas Angkasa
Mereka di kenal sebagai Largo (Lambe Besar Go Internasional) berisikan Langit, Jingga dan Pelangi. Ketiga nya mempunyai mulut yang pedas, sesuka nya, dan senioritas. Pembully, penindas, dan apalagi junior yang tidak menghormati mereka akan menjadi sasaran empuk mereka tiap hari, tidak heran bagi warga ATLAS tentang Largo
KAMU SEDANG MEMBACA
GALARION
Teen Fiction"Terima kasih ya, sudah menemani sejauh ini" ucap laki-laki yang kini tengah menggenggam tangan gadis yang sudah berstatus menjadi kekasih nya Gadis itu hanya melirik dan menganggukan kepala nya, mengiyakan ucapan laki-laki yang kini tengah menggeng...