________
Selepas nongki nongki kenyang di warunk apnormale kemarin, tidak terasa hutang Yeonjun terhitung semakin banyak pada Huening Kai. Yeonjun sebenarnya ingin sekali membayar semuanya, tapi berhubung kemarin uang sakunya baru saja dipotong oleh Joo No, lalu Huening Kai sendiri yang menawarkan pinjaman uangnya, ya mau bagaimana lagi? Yeonjun jadi merasa keenakan. Ups!
Akhir pekan di kediaman keluarga Choi Joo No diisi dengan berbagai macam kegiatan. Joo No mengisinya dengan menata botol botol wine koleksinya yang dibeli dari berbagai negara setiap ia touring dan belum tertata rapi di rak khusus miliknya.
Ji Na dengan semangat sedang berzumba di ruang tengah dengan lagu barunya. Jennie katanya sedang sibuk maskeran karena akan diapelin Taehyung sore ini. Ahiw.
Sementara Yeonjun sibuk merutuki nasibnya yang tidak bisa pergi kemana-mana karena gak ada duit. Hidup terlalu sialan untuk Yeonjun. Yeonjun tiduran di ruang TV dan memilih membuka ponselnya, membaca-baca grup kelas yang memberinya ucapan selamat atas jabatan barunya sebagai KM. Entah itu pencitraan dari semua temannya, atau memang sogokannya yang manjur sampai saat ini.
LINE!
BANG J
💭Jun
Jam 2 siang, di apart gue.
Temen gue ada yang lagi nambah umur 😙💭 MAKAN LAGI?
💭 yo
💭 ASIQ GUE OTW BANG
💭 Y
Yeonjun berlari dari ruang TV ke kamarnya dengan sumringah. Senior kesayangannya memang tidak pernah mengecewakan kalau urusan mengajak makan geratiz.
"Mwoya mwoya mwoya?!" ujarnya sedikit kaget kala melihat wajah Jennie yang ngintip di balik pintu dengan wajah bermasker putih.
"Mau kemana lo, Jun?"
"KEPO!" balas Yeonjun sambil mengganti pakaiannya dengan kaos lengan panjang berwarna abu-abu.
Jennie yang memperhatikan itu mencibir, "Dari gelagatnya gue mencium bau bau parasit dari diri lo?"
"Udah gak usah ngurusin gue, urusin aja poni lo yang kayak bihun, biar pas Taehyung dateng gak kaget."
Jennie refleks memegang poni hairband-nya yang berwarna pirang, padahal ini tren rambut blackpunk terbaru tapi Yeonjun malah mengatainya seenak jidat.
"Huuu dasar adek batu, kerikil, pasir, bebek donal, anak ayam pasaran!" ucap Jennie terus menghujani dengan kata-kata kasar pada Yeonjun yang pergi meninggalkan kamarnya sambil menjulurkan lidah.
"Beh, Junnie mau pamit," ujar Yeonjun pada Joo No yang masih merapikan botol botol wine nya.
"Cos ah ah i'm in the star tonight~" balas Joo No dengan nyanyian. Yeonjun yang hendak pergi hanya mengangguk perlahan mengerti dengan Babehnya yang selalu seperti itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
treat you
Fanfiction❝dσn't trєαtєd hím thє wαч hє trєαtєd u❞ [ txt ;bts ;nct ] just ordinary fanfiction dengan imajinasi seadanya~ ◕‿◕ pernah highest rank #1 yeonjunff - 7/27/2020 © xpjmx_ 2020