part 4

5 0 0
                                    

"Dasar anak gak ada ahlak, orang jatuh malah makin cepet bukannya ditolongin.berdarah lagi nih.."omel rio sambil terpincang pincang kembali ke sekolah

Sesampainya di sekolah ia mendatangi dave sambil mengoceh tak karuan di perjalanan

"Woiii, dave!!"teriak rio ke dave

"Hmm.."balas dave sambil melihat ke arah rio dan alisnya berkerut ketika ia melihat luka pada lutut dan lengan rio

(Apa yang terjadi padanya) pikir dave

"Pendek amat balasnya, bukannya ditanya kek.dasar sahabat super dingin!"omel rio pada dave

"..."dave pun menaikkan alisnya pada rio dan membawanya ke uks

"Dasar cewek bangke tu, dikejer ampe jatoh bukannya ditolong malah ditinggal sama dia.namanya juga gua dak tau nih"serobot rio sambil mencak mencak

Dave pun menaikkan sedikit bibirnya mendengar sahabat playboynya itu jatuh gara gara cyntia

"Salah sendiri"ucap dave sambil membopong sahabatnya yang mengoceh tak karuan di sampingnya"namanya cyntia, gua baru tau"
Lanjut dave

Rio pun terdiam dan berpikir sesaat hingga mereka masuk ke uks

"Apa!?"teriak rio

"Kuping org sakit."balas dave sambil cemburut dan melepaskan rio ke ranjang uks

"..aduhhh sakit tau, sahabat bangke juga lo.
udah tau berdarah masih dihempasin.
dapat karma baru tau rasa.
itu cyntia juga dasar cewek aneh, lari gak keruan"omel rio sambil mengambil obat dan mengobati lukanya

"Dia ada phobia, orgnya penyendiri"bela dave sambil duduk menghadap rio

"Pantesen..larinya kayak liat hantu aja.."ucap rio"bentar..tumben bisa tau banyak tentangnya?, suka ya?..."tanya rio dengan senyum jail

"Boleh gua kasih saran gak?"tanya dave

"Apa?"sahut rio sambil memberikan obat pada dave "simpenin nih ke loker"

"Mulut lo jangan ember ember amat, gua juga baru tau.kan lo penasaran!"serobot dave sambil berkata panjang yang jarang ia lakukan lalu menyimpan obat yang dipakai rio

"Iya iya, btw dia phobia karena apa?"tanya rio pada dave sambil memasang raut muka serius

Love's DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang