Hari yoongi udah seperti biasa udah masuk sekolah sibuk les sama taehyung juga kadang Nara juga bantuin yoongi belajar.
Kayak sekarang aja yoongi lebih suka diajarin Nara darinpada taehyung solanya kalo Nara pelan pelan kalo taehyung mah... Mending ya.
"Udah dulu gi belajarnya, Kaka capek lama lama"
"Oke, saem laper~"
"Ya makan!"
Sewot banget si taehyung hari ini dia jengkel di cuekin seharian sama yoongi. Makanya kadang dia gak suka kalo misal Nara di bawa kalo lagi ngelesin yoongi.
"Oppa... Aku juga makan di luar oke? Kita makan daging malem ini"
Ajak Nara semangat. Kebtulan dia baru gajian. Betewe Nara smaa yoongi tuh jadi teman baik semenjak yoongi dirawat.
"Yey!"
Haish... Taehyung jengkel liatnya giliran depan Nara sok imut giliran dia digalakin mulu. Sabar sabar taehyung cobaan itu emang banyak banget.
"Yuk!"
Nara mengambil coatnya dan yoongi buru buru berberes alat tulisnya dan ambil jaket. Taehyung juga dengan muka asem make coatnya.
Mereka bertiga jalan ke rumah makan yang cukup dekat dari rumah yoongi. Nara SMA ayoongi asik ngobrol di depan taehyung.
Kasian ya taehyung berasa patung. Taehyung bener nahan emosi liat yoongi yang Nara pas makan Ampe suap suapan emang kayaknya taehyung harus gercep deh.
"Makasih ka Nara makannanya enak banget"
"Sama sama, tapi Kaka harus buru buru pulang maaf ya. Oppa jangain yoongi ya! Aku permisi pay!"
Nara pergi sambil melambai yoongi juga.
"Saem kenapa sih! Dari tadi ko merengut"
"Ya menurut kamu aja saya merengut kenapa?"
"Kenapa? Oh... Ka Nara ya? Ish... Aku juga baru ketemu ka Nara dari Minggu lalu kali"
"Nempel Mulu seminggu saya berasa patung tau"
"Ya maaf deh... Trus gimana?"
"Kamu nginep di rumah saja oke?"
"Oke, Saw yang laporan ke appa ya?"
"Sip ayok!"
Semangat kan jadinya. Emangya kalo lagi fall in love beda staminanya.
.
.
.
"Wah.. saem apartemen mu ternyata bersih"
Taehyung melirik yoongi tak suka yoongi yang melihatnya kembali menatap sewot.
"Apa?"
"Tentu rapih, saya itu dokter!"
Protesan taehyung dapat gelengan dari yoongi.
"Kepribadian setiap orang itu beda saem, gak semua dokter itu bisa rapih"
"Ya terserah, kamu mau minum apa?"
Taehyung megantung coatnya di tempat dia biasa gantung coatnya dan berjalan masuk di ikuti yoongi. Yoongi langsung duduk tanpa di persilahkan.
"Soda kalu boleh"
"Teh hanget"
Yoongi merengut tak suka. Sebenarnya dia sudah tau respon taehyung karena setelah kejadian 2 Minggu lalu yoongi menjadi pasien taehyung sangat protektif dan tidak mengizinkan yoongi makan sembarangan.
Taehyung sibuk membuat minuman buat yoongi dan yoongi asik berkeliling rumah taehyung tanpa sepengetahuan pemilik. Yoongi masuk ke kamar taehyung.
Ia memperhatikan setiap sudut runagkamar taehyung ada foto keluarga dan foto kecilnay di meja kerja aheyung dan banyak rak buku. Yoongi meringis melihatnya bayangkan yoongi harus baca buku sebanyak itu.
Yoongi duduk di kasur taehyung dan sang pemilik kamar datang. Mengeleng melihat yoongi song cuman nyengir aja.
"Kamu saya cariin"
Taehyung berdiri tepat di depan yoongi sediit membungkuk untuk bisa menatap langsung wajah yoongi.
"Maaf saem saya cuman penasaran isi kamar Saw apa ternyata pen-
Yoongi kaget gurulesnya mencium bibirnya dengan sangat mendadak. Tubuh yoongi menegang sempurna. Taehyung makasih nyaman dengan ciumannya dan malah berlanjut lebih dari sebelumnya.
Keduanya terjadi begitu cepat.
"Jujur saya sayang kamu saya suka kamu saya cemburu kali gak kamu peerhatiin, saya selalu rindu kamu saya selalu mau kamu haid pendamping masa depan saya, kamu mau kan jadi pacar saya"
Pipi yoongi memerah begitu cepat dan dirinya dengan malu megangguk patah patah.
Dan kembali terjadi lagi ciuman yang lebih dari sebelumnya bahkan mereka Samapi melwati batas.
Tebece...
KAMU SEDANG MEMBACA
벌 서 12시 (gotta go)
FantasyWARN! BXB AREA TAEGI kelculasan dalam cinta dan karir M-preg taegi minyoon kookmin namseok namjin mingi
