Tragedi pertama

589 70 1
                                    

***









"Dia sudah lebih baik,semua tulang yang remuk entah kenapa sudah kembali normal,erraser head jagalah keponakanmu  ,sekarang dia adalah tanggung jawabmu ingat pesan kakakmu" Ucap recovery girl yang kemudian keluar dari ruanganku.

"merepotkan, gadis lemah yang tidak memiliki potensi sepertimu bisanya cuma memyusahkan" ucapnya.

"paman tidak suka dengan ku?padahal quirk kita hampir sama"ucapku sok polos , ok pertanyaanya berapa umurku? tapi tunggu kenapa eraser head memandangku dengan dahi berkerut??

" Kau bilang quirk kita sama?kalau mau tahu kau itu quirkless ,jadi hilangkan imajinasimu itu" ucapnya.

'Masa sih? hmmm aku akan mencobanya'

"paman" mataku berubah warna menjadi merah darah dengan rambut terangkat.

Boom!!

           Hempasan angin keluar dari tubuhku dan menghempaskan eraser head

Eraser Head POV

"Kau bilang quirk kita sama?kalau mau tahu kau itu quirkless ,jadi hilangkan imajinasimu itu" ucapku, bukan bermaksud mengejek tapi itulah kenyataanya,saat aku akan keluar dari ruangan anak itu memanggilku.

"paman" matanya berubah warna menjadi merah darah dengan rambut terangkat.

Boom!!

          Hempasan angin keluar dari tubuhnya dan menghempaskan ku ke dinding.

"apa yang kau lakukan?" aku mencoba menggunakan quirk'ku tapi tak bisa ,ku lihat anak itu lagi efeknya belum hilang padahal dia sudah berkedip.

"bagaimana kau melakukanya?" tanyaku.

Yuki POV

"bagaimana kau melakukanya?" tanyanya.

Aku menggedikkan bahuku.
"mendekatlah paman  ,kemarikan tanganmu" ucapku.

           Eraser head mendekat dan memberikan tanganya akupun mengambilnya dan mencoba fokus ,cahaya hijau memancar dari tanganku.

"paman coba ,apakah quirkmu telah kembali" erraser head pun mencoba dan berhasil ,quirknya kembali.

"nah sekarang percaya kan sama aku"

Erraser head nampak terkejut
"bagaimana kau bisa??"

"entah ,saat sedang koma aku seperti sedang berada di suatu tempat dan ada seseorang memberikan ku roti berewarna ungu dia bilang itu quirk ku,saat aku makan  ,dan akupun sadar" jelasku. bohong dikit nggak apa apa  lah ya

            Erraser Head mengangguk angguk sambil menatapku
"baiklah aku akan mencoba untuk percaya  ,sekarang istirahatlah dan cepatlah sembuh  ,tahun depan  kau harus ujian masuk sekolah shuiketsu ,jadi siapkan dirimu dan tenagamu"

"hah shuiketsu?? tidakk, paman boleh aku melanjutkan di UA?"tolakku, aku mau 1 sekolahan sama bakugo ,ini kesempatan emas walau nggk sekelas gapapa yang penting 1 sekolahan.

"hah?bukankah kau sendiri yang bilang tidak mau di UA?"ucapnya.

" A-Aku berubah fikiran ,aku mau ke Yueii saja biar bisa deket sama paman,dengan begitu paman juga akan lebih mudah mengawasiku" kilahku.

"Baiklah , siapkan dirimu dan mau masuk jurusan apa? biar ku urus berkasnya" tanya Erraser  head .

"Heroo...!!!" ucapku semangat.

Boku no Hero Academia: Change My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang