Jhome :
Hai Clar, ini aku Jhome. SV yaa.Ternyata, itu pesan dari Jhome. Ya seperti biasa, pasti di setiap chat awal akan ada kata-kata seperti " Save yaa. ".
Clara yang melihat chat itu, langsung membuka dan membalasnya.
Clara :
Owhh, okeyy.
Jhome :
Belum tidur ?Clara kesal dengan pertanyaan Jhome. Kalau dia sudah tidur, kenapa bisa menjawab pesannya ?
Clara :
Klau aku udh tidur , pasti aku gak jawab lah.
Jhome :
Iya juga sih, hehe.
Clara :
Aku mau bilang makasih sekali lagi ya. Udh ajak aku jalan" .
Jhome :
Iya, sama-sama Clara ❤️Clara pun terkaget membaca pesan dari Jhome. Jhome sekarang mengirim pesan disertai dengan emoji love. Hatinya sangat berdebar, namun lebih dari sekedar mendapat nilai Matematika. Benar-benar seperti olahraga jantung.
Clara :
Tumben pakai emot love ?
Jhome :
Ya gapapa kan ? Gak boleh ya ?
Clara :
Eh, boleh kokk. Aku cuman heran aja, hehe.
Jhome :
Yaudah, sekarang tidur yaa. Good night love 💛💛Lagi-lagi Jhome membuat Clara seperti berolahraga jantung, namun kini berdetak lebih cepat.
Clara tidak membalas lagi. Ia sudah sibuk dengan dunia pikirannya saat ini. Altar pernikahan, gaun, bunga ...
Aduhh, Clara mikir apa sih ? Sadar dong Clar, kok malah mikir begituan ??
Clara langsung tersadar dari lamunannya, dan cepat-cepat mematikan handphone nya. Baru sedetik mematikan handphone nya, l tiba-tiba muncul notif wa lagi.
" Semoga bukan dari Jhome, semoga bukan ... " Ucap Clara sambil menggenggam handphone nya di dada dan memejamkan matanya.
" Hufftt, untung bukan dari Jhome. Tapi, kok dari notif DM ? "
" Loh ? Rani ingin mengirim pesan ? Coba aku baca. " Ucap Clara.
Rani :
Hai Clara 👋 ini aku Rani, kemarin aku lupa minta no wa kamu, jadi aku dm deh. Aku boleh minta no wa mu gak ?Clara :
Boleh kok +62 ..Clara pun mengetik deretan angka no wa nya, untuk dikirim ke Rani.
Rani :
Okey, makasih ya 🙏🏻Clara pun segera menutup handphone nya, usai membaca pesan dari Rani.
Ia mengambil selimut, mematikan lampu, dan sudah siap untuk tidur.Namun, beberapa detik kemudian, ia teringat Jhome. Bagaimana tidak ? Ia pergi jalan-jalan dengan seseorang yang berstatus " Pacar " itu. Ia mengingat kembali apa yang terjadi dengannya dan Jhome saat itu.
Walaupun mereka tidak lama bepergiannya, namun memorinya sangat terasa.Tak ingin berlama-lama, Clara segera memejamkan matanya, memaksakan diri untuk tidur. Walaupun sulit, akhirnya Clara pun tertidur.
*****
Sinar matahari pagi datang. Clara pun terbangun dari tidurnya. Ia langsung membereskan selimutnya, bantal, guling, dan membuka gorden kamarnya. Ia mengambil handuk, dan langsung mandi.
Kaos abu-abu crop top, celana berwarna kuning, dan rambut yang diurai, style Clara hari ini. Hari ini adalah hari Minggu, jadi ia hanya akan memakai style yang bisa dibilang casual, namun tetap menarik.
Clara menuruni anak tangga, untuk menuju ke ruang makan. Disana sudah ada mamanya, papanya, dan kak Rendy yang sudah siap untuk makan.
" Eh, udah datang anak mama. Sini duduk, sarapan bareng. " Ucap mama Clara. Ia sudah melihat Clara walaupun masih dalam jarak cukup jauh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Piano Lessons
Teen Fiction[COMPLETED ✓] "I'm ready for everything." Itu adalah kata-kata yang selalu diucapkan oleh Clara. Dan iya, pada saat itu ia sedang takut untuk memulai hal baru. Namun tak disangkanya, hari-hari berikutnya yang memberikan banyak pelajaran untuknya. M...