ada sedikit cuplikan manis :*
"sudahlah aku mendengar dan melihatnya tak perlu sungkan" ao bing menepuk pundak pelayan itu.
lalu berjalan pergi meninggalkan pelayan yang tengah mematung.
tanpa berfikir panjang pelayan itu pergi meninggalkan kamar ne zha dan membiarkan ne zha tetap tertidur tanpa sehelai pakaian.
paginya ne zha terbangun dengan kepala yang amat pusing terlebih saat ia melihat dirinya tak memakai pakaian.
dengan cepat ne zha memakai baju lalu pergi keluar, ne zha melihat ao bing yang tengah mengajari kedua anaknya untuk berjalan.
ne zha berjalan mendekati ao bing lalu berjongkok di sebelahnya, ao bing yang menyadari hal itu lantas menatap ne zha lalu tersenyum dengan manis.
"bagaimana?" tanya ao bing
"er... apa yang kau bicarakan?"
"bukankah kalian bersenang senang saat aku tak ada"
"siapa yang kau maksud"
"kau dengan pelayan itu... kau tak ingat? bahkan kudengar kalian sangat menikmatinya"
"tidak untuk apa aku melakukan hal itu"
"lalu mengapa kau tidur tanpa pakaian"
"kenapa kau berfikir seperti itu?" kemarahan ne zha mulai memuncak
"hah kenapa?" ao bing mengendus "kau pikir aku tak tahu aku melihat pelayan itu keluar dari kamarmu dengan kedaan berantakan di tambah kau tertidur tanpa memakai pakaian lalu apa yang kalian lakukan hah!" ao bing berteriak matanya sudah terlihat sembab dan ingin menangis.
"lalu?.... lalu bagai mana dengan mu? mengabaikanku beberapa hari ini lalu pergi keluar bersama orang lain bahkan setelah malam hari kau tak kembali!... pikirkan kelakuanmu sebelum mengatakan hal yang buruk terhadapku" ne zha balas meneriakinya.
bahkan dengan teriakan ne zha membuat xuanyi dan xuanyu menangis ketakutan.
dengan sigap pelayan itu menghampiri xuanyi dan xuanyu.
"diam kau disana! kau tak berhak menyentuh kedua anakku dengan tangan kotormu itu!" ucap ao bing dengan tegas saat melihat pelayan yang hendak membawa anaknya.
"tianxin! bawa anak anakku pergi dari sini antarkan dia ke tempat ayahku" teriak ao bing
maka naga berwarna ungu itu pun keluar dari tempat persembunyiannya laku membawa pergi xuanyi dan xuanyu.
"kenapa kau membawa pergi anak anak?"
"karna aku tak mau dia di urus olehmu dan ya satu lagi" ao bing pergi ke salah satu pohon lalu mengambil tas dan berjalan kembali menuju ne zha.
dia melemparkan sebuah kain dengan gambaran keluarga kecilnya yang berisi ao bing ne zha xuanyi dan xuanyu beserta tianxin sang naga.
"pria yang kau maksud adalah temanku dia pandai dalam hal ini aku belajar seperti ini darinya bermaksud untuk memberikan hadiah di ulang tahunmu besok!" ucapan ao bing semakin meninggi di setiap kalimatnya.
"lalu apa yang kudapatkan kau melakukan hal lain bersenang senang dengan orang lain di saat aku tak ada kau pikir aku apa hah!?" tangisan ao bing sudah tak terbendung, ia terus mengeluarkan airmatanya itu.
"sudah kuduga hal ini akan terjadi... kau dan pelayan itu memiliki hubungan dibalik semua ini.... sudah kuduga" ao bing terus saja menangis.
"sudahlah aku berhenti kita harus berpisah" sejenak ao bing pun merubah dirinya menjadi naga lalu pergi meninggalkan ne zha yang mematung mendengarkan ao bing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ini Keluarga {Aobing x Nezha}
Fanfictiongimana jadinya jika ao bing dan ne zha gak mati? gimana jika mereka tetap hidup seperti biasa? bahkan mereka menikah? ini cerita hasil dari otak sengklek author pure tanpa ada plagiat apapun bahkan nika ada kesamaan itu bukan karna keinginan author...