Drrrtt.. drrtt...
Ponselku bergetar, ku lihat terdapat panggilan masuk dari ibu. Ini alasan yang tepat untukku lari dari situasi ini.
"Mmm... Yi, maaf aku harus pulang sekarang." Aku mengambil tasku dan langsung pergi dari sana. Yixing tidak berkata apapun ketika aku pergi.
Ketika di dalam taxi aku memikirkan apa yang dikatakan oleh yixing. Aku mulai nyaman dengannya. Dia yang aku cari selama ini, dia mengerti aku. Aku sudah yakin, dan tekadku sudah bulat akan memilih yixing dan meninggalkan Taehyung. Aku pun menghubungi Taehyung.
"Hm? Apa seul?"
"Tae, mmm... aku sayang denganmu, tapi,..."
"Tapi??"
"Karena kita pura pura pacaran,
aku sulit mendapatkan pacar.""Lalu??"
"Aku juga tidak mau merusak persahabatan kita. Suatu saat kalau kita putus persahabatan kita mungkin saja juga akan putus. Aku tidak mau hal iyu terjadi Tae,"
"Yixing menyatakan perasaannya padamu?"
Degg...
"Bagaimana kau tahu?"
"Baik, kalau memang itu maumu."
Entah kenapa hatiku rasanya lega sekaligus hancur. Aku mendengar suara Taehyung melemah dan entah sepertinya dia menangis.
"Tae, kita akan selalu menjadi sahabat kan?"
"Hmm...."
"Aku minta maaf, aku juga sedih. Tapi ini demi persahabatan kita."
"Alasanmu sebenarnya karna ingin mencari yang lebih baik dariku seul,.."
"Semoga Yixing tidak menyakitimu seperti yang aku khawatirkan."
"Iyaaa Tae, aku minta maaf sekali lagi. Aku menyayangimu Tae."
●●●
Karna kejadian semalam Taehyung tidak lagi menjemputku. Akhirnya aku berangkat dengan berjalan kaki seperti dulu. Sampai di sekolah, banyak murid yang memandangku. Apa berita kami semalam secepat itu sampai di telinga mereka. Ini menyeramkan.
Aku harus melewati sekelompok siswi yang merupakan fans dari Taehyung di sekolah. Aku dihadang oleh mereka.
"Sok cantik banget mutusin Taehyung."
"Masih untung Taehyung mau sama kamu."
"Dasar ga setia! "
Kata kata itu cukup membuatku hancur. Aku berlari ke toilet siswi dan menangis di dalam kamar mandi, sampai bel kelas berbunyi. Aku pun kembali untuk masuk ke kelas. Ketika aku memasuki kelas, tatapan semua siswi sinis padaku. Rasanya hampir tidak kuat. Belum selesai di lorong sekolah, di kelas pun aku dilabrak oleh fans dari Taehyung. Hal ini membuatku semakin terpuruk dan membuatku semakin dilema dengan keputusanku. Aku sangat yakin ketika ekskul nanti, mereka akan menghina dan mengejekku lagi.
●●●
Hari ini ada ekskul peran, aku masuk ke ruang ekskul.
"Ehhh... ratu buaya dateng. "
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Regret (VSeul)
FanfictionSeulgi merupakan seorang yang beruntung karena menjadi kekasih seorang aktor. Walaupun sang kekasih memiliki banyak fans yang menurutnya lebih cantik darinya. Taehyung kekasihnya, tetap mencintainya. Karena jiwa remajanya yang masih labil, seulgi me...