06

812 91 12
                                    

Setelah menikmati sunset di pinggir pantai mereka memutuskan untuk kembali ke villa, ditengah perjalanan jongin melihat spot foto yang bagus yaitu lonceng yang indah berwarna putih seperti lonceng di gereja. sungguh indah

"Hun fotoin gue di lonceng itu ya" sehun mengangguk memberi jawaban kepada. jongin berfose dengan berbagai gaya , pertama jongin melihat lonceng tersebut foto kedua jongin masih melihat lonceng tetapi tanpa sadar bibirnya mengerucut, dan foto terakhir melihat kerah camera dengan bibir mengerucut, sungguh menggemaskan.

 jongin berfose dengan berbagai gaya , pertama jongin melihat lonceng tersebut foto kedua jongin masih melihat lonceng tetapi tanpa sadar bibirnya mengerucut, dan foto terakhir melihat kerah camera dengan bibir mengerucut, sungguh menggemaskan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sehun sampai terdiam melihat fose jongin yang arghhh sungguh menggemaskan ingin rasanya sehun menculiknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sehun sampai terdiam melihat fose jongin yang arghhh sungguh menggemaskan ingin rasanya sehun menculiknya. jongin terus memanggil sehun yang masih terdiam memperhatikan dirinya , jongin yang merasa aneh akan sikap sehun berjalan mendekat sampai di depan sehun, tetapi tetap tidak menyadari keberadaan jongin, akhirnya jongin menepuk bahu sehun

"hun kesambet lo?" akhirnya sehun menyadari keberadaanya "ha? gue gpp" 

"gue kira lo kesambet dari tadi diem mulu"

"gue kesambet bidadari dari surga yang habis foto depan lonceng"

"apaan sih" jongin yang mendengar tak sadar pipinya sudah sangat memerah

"aigoo lucunya"

"udah ah.." jongin langsung berjalan mendahului sehun sambil menghentakkan kakinya kesal dengan rayuan sehun tetapi dilain waktu dirinya juga malu, sehun terkikik geli melihat tingkah jongin . mereka sekarang sudah berada di dalam villa melihat pasangan chanyeol dan baekhyun sedang duduk bersantai di sofa ruang tamu

"kalian darimana aja kok dari tadi gak keliatan" 

"tadi habis jalan-jalan di pantai" jawab jongin kepada baekhyun

"yaudah sekarang mandi, nanti nyusul kebawah ya kita bakalan bbq"

"oke"
Sepeninggalnya jongin baekhyun dan chanyeol kembali mengobrol sambil menunggu daniel dan juga luhan
"Yeol kamu ngerasa gak kalo sehun sama jongin sekarang udah akur?"
"Aku juga merasa seperti itu baek"
"Aku senang mereka bisa akur" jawab baekhyun

jongin dan sehun memasuki kamar masing-masing, disaat jongin membuka kamar melihat kekasihnya sudah selesai mandi dan bersiap-siap untuk turun ke bawah

"darimana kai? tadi waktu aku bangun kamu udah gak ada"

"tadi jalan-jalan ke pantai sama sehun" daniel mengangguk memberi jawaban "yaudah sekarang mandi aku duluan ke bawah ya" lanjut daniel sambil memcium pucuk kepalanya, jongin langsung pergi memasuki kamar mandi untuk membersihkan diri.

HUNKAI

Sekarang mereka lagi bbqan chanyeol sehun dan daniel sedang memanggang daging sedangkan baekhyun, jongin dan luhan sedang menyiapkan perlengkapan makan. sesekali mereka bercanda tawa menikmati indahnya malam bersama. setelah semuanya siap mereka makan dengan tenang.
"Siapa nih yang manggang gosong begini dagingnya" tanya baekyun
"Siapa lagi klo bukan si bihun" kata daniel, yang menjadi tersangka hanya bisa menyengir(?) Memperlihatkan giginya

acara makan malam telah selesai, dilanjutkan dengan acara santai diruang tamu, untuk mengisi waktu luang mereka memainkan permainan TOD dimana selalu saja botol mengarah ke jongin mengakibatkan dia harus memilih, ada kalanya jongin memilih dare dia diberi hukuman untuk melakukan aegyo. 
"Is kesel banget gue terus ah yang kena pasti salah nih botolnya" rajuk jongin
"Ututu pacarku sini peluk dulu, gpp nnti aku beliin ice cream" kata daniel sambil memeluk jongin. Jongin menengelamkan wajahnya ke dada daniel.

L

uhan yang melihat pasangan tersebut hanya bisa tersenyum kecut mengingat dirinya dan sehun sudah tidak begitu lagi

saat ini mereka sedang bersantai sambil meminum coklat panas sambil berbincang-bincang.

"kak luhan sekarang udah lulus, kakak lanjutin kuliah dimana?" tanya chanyeol

"aku lanjutin di universitas seoul, ngambil jurusan seni"

"wah masuk kesana kan gak gampang kak"lanjut chanyeol, luhan hanya tersenyum dengan tangannya menggaruk tengkuknya yg tidak gatal.

"sehun sama jongin sekrang udah sering sama-sama ya, dulu udah kaya anjing sama kucing bertengkar mulu" kata baekhyun. merasa dirinya dibicarakan jongin menoleh kearah sumber suara

"emang gak boleh ? kita kan temen ya gak jong? jawab sehun

"siapa juga mau temenan sama lo" jahil jongin dan semua orang disana menertawakannya melihat muka dongkol sehun.

hari semakin larut semua orang sudah terlelap di kamar mereka masing-masing setelah menikmati seharian perjalanan yang melelahkan. pada tengah malam luhan merasa haus ingin mengambil air ke dapur, dirinya seorang diri berjalan menuju kearah dapur tanpa menyalakan lampu.

setelah selesai meminum air luhan berniat kembali ke kamar namun dirinya dikejutkan oleh seseorang mengakibatkan tubuhnya tidak seimbang hingga tangan seseorang itu memegang pinggang luhan dan dirinya memegang punak seseorang tersebut. udah kaya cinderlela kali ya..

luhan segera melepaskan pegangannya dan kembali seperti posisi semula

"huss, kamu ngangetin aku aja niel"

"hehe, maaf kak aku gak sengaja maunya kedapur ngambil air eh, ternyata ada kakak disana"

"aku kira kamu maling tadi"

"mana ada maling seganteng aku kak"

"kepdan kamu niel" daniel tersenyum sampai matanya berbentuk bulan sabit, "sangat tampan" monolog luhan dalam hati namun segera ditepis

"kakak ngapain disini malem-malem?"

"aku kehausan jadinya mau ngambil air, yaudah daniel aku balik dulu ya" daniel megangguk sebagai jawaban.

Luhan tidak bisa tidur karena selalu terpikirkan dengan kejadian di dapur entah kenapa hatinya teraaa menghangat dengan perlakuan daniel yang tidak sengaja , namun segera ia tepis jauh-jauh

Luhan melihat sehun yang tidur yang menghadapnya, hatinya terasa nyaman bersama sehun tetapi entah mengapa hubungannya sekarang terasanya begitu hampa. Dirinya yang sibuk dengan mempersiapkan kuliahnya sekarang jarang memperhatikan kekasihnya itu. Luhan mendekati sehun lalu mendusel (?) Kepelukan sehun dan segera memjamkan matanya.

TBC

Hai aku dateng lagi udah malem lagi wkwk
Otaku buntu gaes jadinya pelan"
Aku bakalan usahain up setiap hari ya
Jangan lupa bintangnya gaes
Stay safe💖

Enemy ILoveyou!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang