15

377 45 4
                                    

3 Hari Kemudian~

Semua telah berkumpul diruang keluarga, termasuk Yunho Ahjussi. Taeyong dan Jaehyun berdiri didekat jendela, menatap langit yang masih mendung.

Setelah sarapan yang tak bisa mereka nikmati hari ini, perasaan mereka yang campur aduk. Mereka mendapatkan pesan dari orang tua masing-masing dan mendoakan yang terbaik untuk anak-anak mereka.

"Apakah kita akan menang?" tanya Baekhyun gugup.

"Semoga saja. Aku sangat takut jika kita kalah" jawab Tao.

"Yang aku takutkan, bagaimana kalau kita tidak selamat?'' tanya Kyungsoo.

"Hyung, jangan berbicara seperti itu" kata Kai kesal.

Jaehyun berusaha bersikap tenang. Ia mempercayakan ksatria ini untuk memenangkan perang antar Exo Planet dan Dark Knight. Ia tidak perlu mengadakan latihan lagi untuk mereka.

Selama berhari-hari ini, mereka sudah menunjukkan tekad dan mengontrol kekuatan mereka dengan baik. Kai yang sudah bisa berpindah tempat, Chanyeol yang bisa menggunakan api yang lebih ganas, Kyungsoo yang bisa mengontrol kekuatannya. Jaehyun tidak perlu meragukannya kembali.

Tapi, yang ia takut adalah ia memiliki firasat tentang Suho. Entah kenapa, ia melihat wajah seri Suho menghilang meskipun Suho tertawa tanpa terpaksa setiap Baekhyun sedang melucu.

"Entah ini perasaanku atau bagaimana? Aku tidak akan bisa melihat tawa Suho lagi setelah ini" kata Jaehyun pelan.

Jaehyun lupa, meskipun suaranya pelan dan hanya terdengar oleh Taeyong. Justru, Luhan dengan wajah cantik itu langsung menoleh dan menatap Jaehyun. Ia langsung menatap Suho. Melihat Suho tertawa, bukannya ikut tertawa, justru membuat Luhan sedih.

"Apakah Jaehyun merasakan Suho yang akan tewas diperang ini?" tanya Luhan dalam hati.

"Atau salah satu dari kita yang tewas sehingga membuat Suho tidak tersenyum lagi?" tambahnya.

"Aku menjadi takut untuk pergi ke EXO Planet. Entahlah, firasatku tidak enak" kata Xiumin.

"Jangan menyia-nyiakan kerja keras kita selama latihan. Kakiku sampai pegal setengah mati selama dua hari karena pindah-pindah tempat" protes Kai.

"Kita pasti menang. Lagian kita punya Jaehyun dan Taeyong yang sangat kuat" kata Chanyeol.

"Bukan seperti itu. Diantara kita semua, Jaehyun, Taeyong dan Suho lah yang bisa dibilang lebih kuat daripada kita. Tapi, aku takut kita masih tidak bisa memenangkan perang ini" jelas Chen.

"Ingat! Kita adalah Satu. We are ONE. Kita tidak boleh menyerah. Kita harus mengerahkan kekuatan kita bersama-sama" kata Sehun bersemangat.

Suho menatap Sehun, ia tersenyum lembut dan mengacak surai hitam milik Sehun. Sehun membalas menatap Suho, dan menyandarkan kepalanya dibahu Suho.

"Sehun benar. We are one. Kita harus punya keyakinan dan kekuatan bersama-sama untuk melawan Dark Knight. Kalian harus tahu, Dark Knight akan selalu kalah melawan ksatria. Sudah menjadi takdir daridulu" jelas Yixing.

Jaehyun tersenyum mendengar semangat Yixing. Tidak ada yang salah. Itu benar. Dark Knight tidak pernah melawan ksatria terkuat di EXO Planet. Tapi, mereka lupa yang mampu mengalahkan kekuatan mereka adalah satu. Musuh paling berbahaya. Cinta.

•••

Suho menatap langit yang gelap. Ia belum merasakan tanda-tanda bulan purnama  muncul. Ia melihat Jaehyun yang juga melakukan yang sama.

"Bagaimana jika bulan purnama tidak muncul? Dan kita salah tanggal?" tanya Taeyong.

"Tidak mungkin" jawab Jaehyun.

"Jae..." panggil Suho. Jaehyun langsung menoleh dan menatap Suho yang berdiri disampingnya. "Jika aku harus pergi. Ajukanlah dirimu menjadi pengganti Raja Kim" lanjutnya.

"Apa? Memangnya kamu mau pergi kemana?" tanya Jaehyun bingung.

"Jika aku tidak selamat. Kamu harus menjadi kandidat pertama yang akan menjadi Raja" jawab Suho sambil menatap Jaehyun.

"Kenapa kamu ngomong seperti itu? Kamu tidak akan pergi kemana-mana. Kita akan selamat dan menang, terutama kamu" tolak Jaehyun.

"Aku bilang jika. Bukan membenarkan aku akan mati" kata Suho kesal.

"Aku setuju. Sikap Jaehyun yang tegas. Sikap yang berlaku adil. Aku rasa dia pantas menjadi Raja. Meskipun nantinya akan lebih sadis dibanding Raja" kata Taeyong.

Jaehyun menatap Taeyong dengan kesal. Taeyong langsung menutup mulutnya. Bulan purnama hampir terlihat. Taeyong dengan rambut merah mudanya langsung memanggil para ksatria untuk berkumpul.

Suho mengulurkan tangannya dan disambut manis oleh Sehun. Mereka saling bertautan, tanpa ada yang menginginkan untuk melepaskannya. Sehun menggenggam tangan Suho dengan erat.

"Aku ingin kalian memiliki hati yang ikhlas dan rela untuk meninggalkan bumi untuk EXO Planet. Aku tidak ingin kalian terpaksa melakukannya" kata Jaehyun tegas.

"Jika kami tidak ikhlas, kami tidak akan melakukan sejauh ini, Jae" kata Kris.

Jaehyun menatap bulan yang hampir  bulat sempurna. Lalu, ia menatap 12 ksatria dan Taeyong.

"Dalam waktu 10 detik. Kalian siap?" tanya Jaehyun.

"SIAP!".

Jaehyun menghitung mundur. Dalam hitungan ketiga, mereka semua langsung memejamkan mata mereka. Jaehyun memberikan kode untuk Taeyong mempersiapkan kekuatan mereka untuk pergi ke EXO Planet.

3

2

1

Taeyong mengucapkan dua kata 'EXO Planet' dan melentikan jarinya, sebelum ia kembali menggenggam tangan Kai. Dan mereka menghilang dalam sekejap.

Yunho berdiri dibelakang mereka. Tersenyum lirih. "God bless you all".

TO BE CONTINUED

POWER | EXO (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang