Can you see my Heart? | ❄︎𝐓𝐨𝐝𝐨𝐫𝐨𝐤𝐢 𝐒𝐡𝐨𝐮𝐭𝐨❄︎

||4||

"Apa itu Kasih Sayang? Aku tidak pernah mendapatkan kasih sayang selama hidupku"
•Dabi.

✨Happy reading✨

❄️❄️❄️

"B-be-berhenti!."

"Y-Ya-Yaoyuruzu!?!?! Apa yang kau lakukan disini?!." Todoroki sedikit heran, mengapa Yaoyuruzu selalu saja mengikutinya?!.

"M-ma-maaf Todoroki-san, a-ak-aku mengikutiku karena aku, k-khawatir kepadamu," jelas Yaoyuruzu.

"Shoto..." panggil Endeavor.

"Ukhh..."

"Selemah itukah kau Shoto? Bahkan seorang Wanita saja khawatir kepada-mu? Huh?! APA KAU LUPA DENGAN APA YANG KUAJARKAN KEPADAMU?! HAH!??." tanya Endeavor semakin mencekik erat Todoroki.

"E-Endeavor-san, k-ku-kumohon, h-henti-hentikan, T-Todoroki-san belum pulih, k-kumohon..." Yaoyuruzu memohon.

"LAWAN AKU SHOTO!!." bentak Endeavor, di Taman sedang tidak ada siapa siapa terkecuali Endeavor, Yaoyuruzu dan Todoroki.

Todoroki mulai kehilangan kesadarannya.

"K-kkhkau-b-bu-kan-lah, PAH-LA-WAN!." tegas Todoroki.

Tiba-tiba Endeavor melepaskan genggamannya, Todoroki terjatuh ke Tanah dengan Tubuh yang sudah melemas.

Endeavor pergi meninggalkan Todoroki dan Yaoyuruzu.

"T-Todoroki-san, a-ayo, b-biarkan aku membantumu berjalan hingga tiba di Asrama, bertahanlah." ujar Yaoyuruzu mengulurkan Tangannya.

Todoroki menepis-nya, membuat Yaoyuruzu terkejut.

"Pergi!." bentak Todoroki.

Yaoyuruzu menahan air mata-nya untuk tidak keluar.

"Apa kau tidak paham bahasa? Pergi!." bentak Todoroki.

"T-Todoroki-san, m-maaf,... Kali ini aku tidak bisa pergi meninggalkanmu." Yaoyuruzu mulai mengeluarkan air mata-nya.

"Yaoyuruzu, pergi," Todoroki mulai mengeluarkan sisi Es-nya, tapi itu tidak membuat Yaoyuruzu gentar sedikitpun.

"Aku tidak akan pergi!." tegas Yaoyuruzu.

"TIDAK BISAKAH KAU MENGERTI?! TINGGALKAN AKU SENDIRI! SEBENARNYA APA MAUMU?! KAU SELALU MENGIKUTI-KU! BAHKAN KETIKA AKU BUTUH WAKTU SENDIRI, KAU MASIH SAJA MENGIKUTI-KU! APA YANG SEBENARNYA TERJADI KEPADAMU?! APA YANG MEMBUATMU MENJADI SEPERTI INI HAH?! APA ALASAN DIBALIK SEMUA INI YAOYURUZU?! JELASKAN KEPADA-"

"Karena aku mencintaimu, Todoroki-san..." lirih Yaoyuruzu.

Todoroki terdiam seribu bahasa, ini pertama kali-nya ia melihat Yaoyuruzu menangis, Todoroki adalah Orang kedua yang melihat Yaoyuruzu menangis, setelah Jiro.

"A-apa yang tadi kau katakan?." tanya Todoroki menatap tidak percaya.

"Aku, mencintaimu, Todoroki-san,... Aku sudah jatuh cinta kepadamu sejak lama, aku ingin mengetahui tentang dirimu, aku ingin mengetahui isi hati-mu, aku ingin mengetahui segala-nya tentang dirimu, aku ingin selalu berada di sisimu, bahkan ketika kau menolak diriku. Aku berusaha untuk mengikuti Jalan yang kau pilih, kau kuat, kau keren, kau hebat, kau adalah Anak dari pahlawan Nomor.1, Endeavor, dan kau..."

Yaoyuruzu terisak...

"Kau adalah segala-nya bagi-ku, jadi kumohon, b-biarkan aku menjaga-mu, memperhatikanmu, dan merawatmu hingga kau benar-benar pulih, aku bahagia bisa menemanimu, A-Aku tidak terlalu mengharapkan kau membalas perasaanku, tapi, setidaknya biarkan aku menemani-mu, dan merawatmu,... Dan satu lagi, kalau kau merasa aku mengganggu, setelah kau pulih, aku tidak akan mengusikmu lagi, Todoroki-san..." jelas Yaoyuruzu.