Hallo, Ini Valenjae.
Maaf, Saya tiba-tiba muncul kembali padahal saya sudah memutuskan untuk tutup akun.
Saya kemari karena saya memiliki sebuah ide.
Saya berpikir bagaimana jika cerita "The Last Melody" ini di remake atau DITULIS ULANG dengan alur yang lebih detail serta dengan research atau referensi yang lebih memadai juga.
Karena jujur saja, saya menulis ini, sebagian dari ketikan saya sekadar asal dan tidak tahu seluk beluknya seperti apa.
Serta mengingat dimana Saya pribadi menyukai cerita buatan saya sendiri, apalagi The Last Melody ini. Favorit saya malah hehe.
Saya tidak akan menulis ulang disini, tapi saya akan menulisnya di akun baru Saya di yeolcheonsa ketik saja @yeolcheonsa ya nanti pasti muncul☺️
Tidak akan ada penambahan karakter, namun saya akan berusaha untuk menggambarkan lebih detail dari tokoh-tokoh yang ada, serta penggambaran latar agar lebih menjiwai.
Saat saya publish nanti, sekilas memang tidak ada yang berubah. Namun jika kalian perhatikan kembali, akan ada beberapa detail yang terdapat dalam ceritanya nanti.
Jika kalian setuju dengan ide Saya, tolong beri komentar karena saya membutuhkan jawaban kalian. Mungkin jika ada yang bersedia memberi kritik dan saran atas kepenulisan Saya, bisa juga berikan di komentar — dengan catatan menggunakan bahasa yang sopan ya☺️🙏🏻
Semoga dengan adanya ide saya ini, para readers disini bisa kembali bernostalgia akan ke randoman seorang Johnny dan kegalakan dari Alexa.
Oh ya, saya hanya akan me remake FF ini saja, untuk yang lain seperti Jaehyun Noon, Dean, atau Jaedo in Lokal kemungkinan tidak akan di lanjut🙏🏻
Saya akan memulai remake cerita ini jika sudah ada jawaban dari kalian. Saya tunggu☺️
Salam hangat,
Valenjae.
Notes: Akan ada sedikit alur yang berubah, namun sisanya sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Last Melody {Johnny Seo}
Fanfic"Aku akan melakukan ini untuk yang terakhir kali. Izinkan aku memainkan serangkaian melodi ini untukmu." Itulah yang ia katakan sebelum kematiannya. Pada saat pemakaman, aku tidak tahu apa jiwaku masih hidup atau mati. Padahal aku tidak datang. Ini...
