The Last Melody {Johnny Seo}

7

Satu hari sebelum liburan musim panas, aku masih memiliki jadwal tambahan belajar di sekolah. Jadi mau tidak mau, aku harus bangun pagi sekali lagi. Sungguh, ini hanya buatku sia-sia.

Karena aku belum memeriksa isi ponselku sama sekali sejak aku bangun tidur, maka saat ini ku ambil benda itu dari meja tidurku. Ku lihat ada pesan masuk. Ternyata itu dari Johnny.

Johnny
Bangun!! Hari ini
kau ada kelas tambahan kan?
Semangaatt😗

Bangunlah!!

Ish, lama sekali kau!

Hei banguuun! Cepat!!

Haruskah aku membalas pesannya itu? Yang telah ia kirimkan sejak jam 5 tadi? Tapi daripada ku abaikan, lebih baik ku balas.

Me
Aku sudah bangun.

Singkat, padat, jelas. Karena kita hanya teman, bukan?

*****

Langkahku terasa berat begitu masuk kedalam kelas yang terasa membosankan. Padahal liburan musim panas sudah esok. Entahlah, aku begitu malas hari ini.

Aku melihat Emily melamun sambil bertopang dagu. Tapi dia menjadi aneh. Ia terus melihatku saat aku datang ke baris bangku paling belakang dan pojok—tempat dimana aku dan Emily duduk.

"Hei kenapa kau ini?" Sahutku untuk menyadarkannya.

Emily sedikit terperanjat dan menoleh ke arahku yang sedang menaruh tas itu.

"Ah... Tidak," jawabnya singkat.

Aku menata buku pelajaran yang akan dibahas nanti saat jam tambahan. Aku duduk dan langsung fokus pada ponselku.

"Bagaimana kemarin? Seru, ya?"

Seketika jariku berhenti memainkan ponselku dan alisku mengernyit. Aku menoleh kearahnya.

"Acaranya kah? Iya, seru sekali," ucapku yang sebenarnya bohong.

"Kau tidak perlu ragu, karena kau sebenarnya kabur bersama Johnny, bukan?"

Deg!

Mati aku. Dia tahu aku berbohong. Tapi dari mana?

"Eum, ka—kata siapa ya?" Kataku gagap.

Emily diam sebentar. Kemudian tangannya terlepas dari dagunya dan berdiri.

"Pikir saja sendiri," jawabnya ketus sembari berlalu dari hadapanku.

Kenapa jadi begini? Kenapa Emily tidak seperti biasanya? Apa dia cemburu padaku? Perasaanku tidak enak.

Aku tertegun mendengarnya. Aku kasihan pada Emily. Tapi Johnny sudah bilang sendiri padaku bahwa ia tidak menyukai Emily.

*****

Kelas tambahan akhirnya selesai. Aku keluar kelas dengan langkah lesu sembari memikirkan apa yang diucapkan Emily. Apakah ia mengikutiku saat aku dan Johnny berada di Santa Monica? Aku berada diambang kekhawatiran saat ini.