Mencari pasangan baru emang gampang, yang sulit adalah mencari pasangan yang sefrekuensi dengan kita
-chika-
hari ini aku mau ke bengkel untuk mengambil mobil jazz kakekku agar kakekku tidak kecapean walaupun menyuruhku cepat pulang aku tetap melakukannya, dan seperti biasa terlebih dahulu aku memesan taxi online tetapi dibatalkan oleh angga
"kenapa harus pesan taxi, kan ada saya"
"ku mohon padamu untuk tidak mengganggu hidupku lagi"
angga merebut handphone yang ada digenggamanku
"kamu harus nurut kata saya?"
hari itu angga mengantarku untuk mengambil mobil yang ada dibengkel sahabatnya angga satu kumpulan yang ada di bandung.
"kenalin sahabat urang chika"
banyak cowo di bengkel tersebut
"mobil kakek urang udah selesai belum kry"
iya yang punya bengkel bernama fikry salah satu sahabat angga
"fiola dikemanain bro" kata jundan di iringi tertawa kecil sahabat sahabatnya
"di buang ke laut" kata angga
"nih udah selesai, gratis buat pacarmu yang baru"
"makasi kry"
sepanjang perjalanan mata angga tertuju padaku ya karna dia masih mengantarku untuk pulang kerumah karna aku tidak bisa mengendari mobil jazz ia yang membawakannya, dan motornya dititipkan dibengkel
pada saat itu orang tuaku belum mengabariku lagi aku ingin cerita ke angga tetapi aku masih ragu..
>>
hari itu berjalan biasa biasa saja.
keesokannya,
angga bercerita padaku sebenarnya ia ingin menjemput fiola untuk pergi bersama kesekolah, tapi katanya fiola menolak dengan alasan sudah sampai disekolah
angga menelponku untuk menjemputku lalu aku tidak menolaknya karna ku kira ini juga bantuan...
ternyata fiola tidak masuk sekolah pada saat itu, dia berbohong kepada angga...
"dia sudah berubah chik,dia bukan fiola yang dulu"
aku mencoba menelpon fiola dan kabarnya dia lagi sakit dia tidak ingin membuat angga khawatir pada kondisinya, karna ini penting akhirnya aku bilang ke angga masalah kondisi fiola, dan kami angga, akmal, ekal , lili ,amel menjenguk fiola yang lagi sakit.
"assalamualaikum" sambil mengetuk etuk pintu rumah fiola
"waalaikumsalam mas angga?" pembantu fiola merasa bingung karna ada angga dan kita
yang membukakan pintu adalah asisten rumah tangga fiola
"bi kita mau jenguk fiola katanya dia sakit"
pembantu fiola kebingungan
"emm non fiola kan sekolah, tadi pagi berangkat sama sepupunya itu den dewa"
fiola pergi kemana, dia tidak sekolah, tapi dia bilang ke pembantunya sekolah dan bilang ke aku dia sakit, kita semakin bingung jadi kita mencari fiola.
pada sore itu kami tidak menemukan fiola dan kami memutuskan untuk bertanya padanya apa yang terjadi pada dirinya sehingga ia tidak bersekolah pada hari itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
FLOWERS CITY - BANDUNG
JugendliteraturNama saya chika, aku adalah anak tunggal dari ayah reza dan ibu maya, asal ku dari semarang, aku semenjak SMA kelas 11 pindah ke bandung dan tinggal bareng nenek dan kakek ku, bukan karna ortu gw udah meninggal. ya karna aku dibuang oleh ortuku...
