Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Rengkuh lah Bandung, setelah gelap mu di Jogja. . . . . . . .
Hai,
Anjani namamu bukan? Maaf tapi aku harus mencurahkan isi hatiku. Aku mencintai Guanlin disaat sebelum kau bertemu dengannya. Jujur saja hubungan kami memang terikat karena perjanjian kedua orang-tua kami saat itu. Namun tanpa kusadari benih-benih cinta mulai tumbuh dihatiku sama seperti dirimu yang mencintai Guanlin seiring dengan berjalannya waktu.
Disaat itu aku berusaha untuk menepis perasaan ku terhadap Guanlin. Tetapi lucunya aku terlanjur kasmaran dengannya. Aku tak menyalahkanmu Anjani, hanya saja mengeluarkan uneg-uneg yang sudah kupendam selama ini.
Aku mengerti perasaanmu, pasti tertekan bukan setelah tahu yang sebenarnya? Aku pun bisa merasakan sakit itu. Aku mengetahui segala tentang hubungan antara dirimu dan Guanlin, namun aku tak berkutik dan membiarkanmu bercumbu dengan Guanlin. Ku akui dirimu memang begitu manis Anjani, paras ku tak akan bisa seimbang dengan paras khas Jogja milikmu. Aku tahu betapa kecewanya dirimu saat tahu Guanlin dan aku sudah terikat dalam tali perjodohan.
Namun tanpa kau sadari aku pun merasakan kekecewaan itu Anjani. Hatiku begitu teriris saat mengetahui hubungan mu dan Guanlin. Kita berada di posisi yang seimbang Anjani. Aku mohon kepadamu lepas-lah Guanlin untukku, aku yakin paras jelita mu bisa mendapatkan yang lebih dari nya. Bukannya aku ingin meninggikan ego ku teman, tapi kami pun akan segera menikah satu minggu lagi.
Aku yakin Tuhan sudah menyiapkan kejutan, sebagai bentuk hadiah dari kesabaranmu menghadapi Guanlin selama ini. Arahkan netra mu kedepan, dan percayalah takdir yang jauh lebih indah sudah menunggu kehadiran sang pemilik. Dan kau lah pemilik takdir indah tersebut.
Kau harus selalu tersenyum, agar cantikmu bersinar Anjani. Aku berdoa untuk kebahagiaan dirimu.
- Indriyani Pramusita -
⊹ ｡ ﾟ⁖✦ ˖ ⊹ ｡ ﾟ˖ ✧ ⊹ ｡ ﾟ⁖ °✦
Hatiku telah patah dan menjadi luka Korban dari keangkuhan cinta Ingin kuraih bulan Apalah daya tangan tak sampai.
Satu minggu setelah datangnya surat tersebut, akhirnya pernikahan ini digelar. Pernikahan antara mantan kekasihnya dan juga sosok gadis berhati lapang bernama Indriyani Pramusita. Kepribadian Anjani sulit ditebak, karena dengan luka gadis ini masih bisa melangkah walaupun dengan batin yang bertolak belakang dan terus meronta.
