Prologue

11.9K 1.1K 48
                                    

"aurey! jangan lari-lari! astaga anak itu..."

seungmin menatap khawatir kearah putranya yang sudah berlari riang sejak diturunkan dari mobil.

"sudah kubilang titipkan saja aurey ke jeongin," ujar pria manis yang baru menyusulnya keluar dari mobil.

"aku tidak tega, ji. dia merengek ingin bertemu daddynya," ujar seungmin dengan fokus terbagi antara menjawab pertanyaan temannya dan memperhatikan putranya yang tengah berlari kearah sang ayah sembari tertawa riang.

"DADDYY!!!" aurey melemparkan tubuh mungilnya kepada pria dewasa  yang sedari tadi menunggunya.

"look who comes here! rindu daddy huh, big guy?" pria yang dipanggil daddy itu mengangkat tubuh mungil aurey lalu melambung-lambungkan tubuhnya ke udara. membuat si bocah lucu tertawa-tawa kegirangan.

"stop it, hyung! nanti aurey jatuh." seungmin menatap pasangan ayah dan anak itu dengan pandangan cemas yang kentara.

"astaga, peach! kau pikir aku akan menjatuhkan anakku?"

"iya, kalau kau terus melempar-lempar aurey ke udara begitu!"

"tidak akan jatuh. lagi pula aurey menyukainya. Iya kan, big guy?"

si bocah lucu mengangguk heboh, "YES! ayo lagiii! aku jadi bisa terbang! let's fly again, daddy! again! again! again!"

"see?" yang lebih tua tersenyum penuh kemenangan, membuat lawan bicaranya hanya bisa merotasikan bola matanya jengah.

"yeah, silakan kalian keluarga cemara menikmati quality time dulu. aku harus ke kamar kecil." jisung, teman yang tadi bersama seungmin berjalan masuk ke dalam gedung setelah mengucapkan itu.

langkah seungmin terhenti, melihat punggung sahabatnya yang menghilang ditelan pintu gedung megah itu.

"nervous, huh?" tanya chan lembut.

ibu muda yang kini tengah memakai long coat warna coklat susu itu mengagguk pelan sembari menggigit bibir bawahnya. pandanganya menatap nanar gedung konser yang berdiri megah di depannya. "a little bit."

"kau akan baik-baik saja. Ini bukan pertama kalinya kau tampil di depan ribuan orang."

yang lebih muda menghela nafas perlahan, "terakhir kali aku perform itu sudah lama sekali hyung, itupun bersama stray kids. ini adalah konser pertamaku sebagai soloist. wajar kan kalau aku gelisah?"

setelah beberapa tahun stray kids fakum dari industri musik, para membernya menempuh jalan berbeda dan masing-masing memiliki kehidupan sendiri.

pun dengan seungmin yang tahun lalu memulai debut solonya dengan merilis sebuah album. beberapa lagunya bahkan dia ciptakan sendiri dengan bantuan sang suami.

dan ya, album debutnya itu meledak di pasaran. bahkan setelah konser tunggal ini diumumkan, tiketnya langsung habis dalam hitungan jam. kini, seungmin akan mengecek persiapan konser menyusul sang suami yang sudah disini sejak pagi.

"you'll be fine, peach. trust me. semua orang akan menyukai penampilanmu, iya kan, big guy?"

aurey tersenyum lebar, matanya berkilau dan lesung pipinya nampak jelas. "they will! aku juga suka kalau mommy bernyanyi untukku. suara mommy kan bagus sekaliiii!"

batin seungmin menghangat mendengarnya, "awwww... thank you sunshine... astaga kalian manis sekali, ayo aku ambilkan foto kalian." ujar seungmin sembari mengangkat kamera polaroid yang dari tadi dibawanya.

Aurelian Bang | Chanmin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang