MY POSSESIVE BROTHER

{MPB22} sembunyi-sembunyi

jangan lupa vote 💫 sebelum baca

Sorry baru up lagi.

*****

Sudah hampir sebulan cia tinggal di sini, membuatnya sudah terlalu nyaman dengan keluarganya, juda dengan adanya rani dan teman teman barunya.

Selama sebulan itu juga cia tidak bertemu dengan bulbul, terakhir mereka bertemu saat bulbul memberikan baramg cia yamg tertinggal saat di kosant.

Sudah lama juga dia tidak melakukan hobinya, apa lagi selain balapan. Semenjak tinggal di sini cia benar benar sudah tidak bebas seperti dulu lagi, semua haru dengan izin dari ke4 kakak nya yang super duper posesif itu.

Ting!

Ponsel cia berbunyi, dia segera bangun dari kasur dan mengambil ponsel dengan keluaran terbaru miliknya itu, karna terakhir kali ponsel milik nya sudah hancur karna di banting oleh kakak ke duanya.

Yup! Siap lagi kalo bukan vero, dia sungguh tidak mengerti dengan kakaknya itu, hanya karna cia melakukan facetime dengan temannya yang di bandung bisa membuat nya semarah itu. Cia berjanji tidak akan membuat vero marah lagi, karna dia tau jika kakanya sedang marah itu sudah menyeramkan, apalagi di tambah dengan tatapan nya yang seakan akan sedang menusuk dirinya.

Cia membuka ponselnya,ternyata rani yang mengirimkan pesan di grup yang mereka buat sebelumnya

girlboss🔥

Rani

Gua dapet kabar nanti malem mau ada balapan, lu mau ikut? Biar sekalian bareng.

Cia
Mau!! Tapi gimana izin nya? Lo tau abang gw kan

Vani
Gampang! nanti malem lo kabur aja lewat jendela

Rani
nanti di depan gua bareng ara sama vani bakal nungguin.

Cia
Oke gw ikut kalian.

Cia sudah benar-benar rindu dengan balapan, terkahir kali saat sebelum al dan juga papa datang kepada dirinya. Dan sekarang sudah membuat cia senang karna rani mengajaknya melakukan hobinya ini.

"By keluar! Kamu seharian ini belum keluat dari kamar mu" teriak al

"Aku udah pewe males keluar kamar" ucap cia sembari memeluk guling empuk miliknya ini, benar. Sudah dari pagi tadi dia tidak keluar kamar, bahkan untuk sarapan pun dia hanya memakan beberapa buah apel.

Entahlah hari ini dia benar benar ingin terus bersama kasurnya, rebahan, nonton drama. Aaaaah benar benar mengasyikan. Jadi orang kaya enak juga ya, ga perlu repot repot untuk membersihkan rumah dan mengerjakan hal yang lainnya.

Di minggu pertama cia bahkan mencuci bajunya sendiri, menggosok juga mencuci piring setelah makan, karna dia merasa tidk enak dengan keluarganya nya ini.

Tapi saat ketauan dengan ke4 kakanya dan juga kedua orangtuanya cia dilarang melakukan hal itu, mereka bilang untuk apa mereka mengaji puluhan pelayan yang ada di rumahnya jika adik kesayangannya ini melakukan semua pekerjaan itu. Makan gaji buta mereka?

Lama setelah al pergi dari kamar cia dia tiba tiba datang bersama kakak nya yang lain

Ada arsen, vero dan juga ken.
"kenapa jadi pada ngumpul disini sih?"