Tamu Tak Diundang -09.

343 60 25
                                    


-Kenapa melihatmu dipeluk dengan perempuan lain,ada rasa tak rela didalam perasaan ini.-

~illyasha Saputri~

----------------

HappyReading!!!

"Tadi mamah nelpon,kita disuruh kerumah mamah besok!"ucap illyas memberi tahu lian yang sedang asik berkutak kutik dengan laptopnya di meja kerjanya.

"Mamah siapa?"tanya lian menaikan sebelah alisnya sambil menatap illyas yang berada disofa depan tv.

pertanyaan lian berhasil membuat illyas membulatkan matanya,bisa bisanya ia bertanya mamah siapa? "
Jangan bilang lo amnesia ya yan!nyokap lo lah,"jawab illyas ngegas.

"ngomong dari tadi!kamu tadi cuma bilang mamah,dan saya juga manggil mamah kamu mamah.jadi salah saya dimana?"balas lian dingin.

"Terserah lo!"ketus illyas kembali menonton acara sinetron tv.

Ketika lian dan illyas sedang asik dengan aktivitas mereka masing masing,tak lama kemudian terdengar bel dari luar pintu,membuat illyas dan lian saling menatap satu sama lain.illyas pun melirik jam didinding sudah menunjukkan pukul 23:15 wib."ada tamu semalam ini? yan coba buka terus liat siapa yang datang!"suruh illyas,sebenarnya illyas menyuruh lian karena ia takut untuk membuka pintu.

Lian pun bangkit dari duduknya dan berjalan kearah pintu apartemen dengan santai.perlu diingat! illyas termasuk anak yang kepoan jadi dia mengikuti lian dari belakang,lian mulai mengetik pin kunci pintunya lalu membuka knop pintu apartemennya,saat pintunya sudah terbuka terlihat ada seorang perempuan cantik,putih,tinggi dan langsing bak model namun sedang menangis.

Tiba tiba perempuan tersebut menubruk dan menangis dipelukan lian alhasil membuat tubuh illyas memaku seketika.illyas sendiri tidak paham kenapa didadanya sesak hingga menyeruap kerongga dadanya ini bukan karena penyakitnya kambuh namun karena hal lain,sampai tak terasa air matanya menetes disudut kelopak matanya kala melihat lian dipeluk oleh perempuan lain,ada rasa tak rela saat lian dipeluk oleh perempuan lain,apalagi illyas melihat lian membalas pelukan perempuan itu.

"Hey...hey tenang ya kita masuk dulu baru cerita ke aku,kamu kenapa?dan sebenernya apa yang terjadi?"suruh lian dengan lembut.

Setiap kata kata yang lian ucapkan kepada perempuan itu semakin membuat hati illyas sakit,illyas hanya bisa menatap pilu kearah mereka,kenapa lian bisa selembut itu pada perempuan yang tak jelas identitasnya,illyas bahkan tidak tau dia siapa? Asalnya dari mana? Yang illyas tau perempuan itu datang tiba tiba ke apartemennya lalu menangis dipelukan suaminya,jika kalian menjadi illyas apa yang akan kalian lakukan pada perempuan itu? Mungkin kalian akan mengamuk dan menjambak habis perempuan itu,tapi tidak dengan illyas ia malah memilih meninggalkan mereka didepan pintu dan berlalu menuju Dapur.

Lian membawa perempuan tersebut kesofa depan tv.

Bagaimanapun illyas adalah seorang perempuan,mungkin perempuan itu sedang ada masalah besar hingga tidak tau harus kemana dan memilih meminta bantuan pada lian,illyas terus berpikir positif dari kejadian ini padahal sudah jelas ini menyakiti perasaannya.

Illyas berniat membawakan air minum untuk perempuan itu,baru saja illyas ingin menuju ke meraka yang berada disofa,namun langkahnya terhenti kakinya seketika berat untuk illyas langkahkan,illyas melihat perempuan itu memeluk lian seperti tadi bahkan sekarang lebih erat dan lian membalas pelukannya sambil mengusap kepala perempuan itu dengan lembut.

-Illyas Pov.On-

"gue kenapa sih ini? Kenapa sakit banget ngeliat lian meluk cewek lain?gak mungkin gue cemburu!" gumam gue membalikkan tubuh gue dari hadapan mereka. sambil menghapus air mata gue yang menetes.

Dokter Kesayangan (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang