You're My Fire : 二度目のチャンス (Futatabime No Chansu)

Keluarga Aneh

Yuki tertidur pulas di mobil Kyoujurou. Wajahnya yang terkena sinar mentari membuat Kyoujurou sedikit melirik sebentar.

'Kau pasti bisa ingat aku..' batin pria itu.

"Hoaaaaaam!!!" Inosuke bangun.

"Hey sensei, apa sudah dekat?" tanya Inosuke yang sedang mengusap matanya.

"Sepertinya sebentar lagi." jawab Kyoujurou.

"Hum, Hum!" Nezuko ikut bangun dan mencolek pipi Tanjirou.

"Ada apa Nezuko?, hoaaam!" Tanjirou bangun.

Nezuko memberitahu kakaknya bahwa ia lapar. Ia ingin makan sesuatu.

Untungnya Zenitsu membawa beberapa makanan. Tapi, sekarang Zenitsu masih pulas.

"Zenitsuuu~ minta makanan di tas mu dong, untuk Nezuko.." Tanjirou mencoba membangunkan Zenitsu perlahan.

"Percuma membangunkannya seperti itu, Lihat aku.." Inosuke yang duduk disamping Zenitsu pun mendekatkan mulutnya ke telinga Zenitsu.

"ZENITSU! NEZUKO NIKAH SAMA ORANG LAIN!" Teriak Inosuke.

"HAAAAAAAA!!! SIAPA YANG BERANI MEREBUT NEZU---" Zenitsu sadar, ia ada di mobil Kyoujurou.

Berkat kegaduhan itu Yuki juga bangun dan melihat ke arah Zenitsu. Terlihat juga Inosuke yang tertawa.

"Woy nyet... PLAK!" Zenitsu menampar Inosuke.

"BERANI BERANINYA LU!!" Inosuke hendak melayangkan tinjunya ke Zenitsu.

"Kruyuuuuk!!!" suara perut Nezuko.

Nezuko memegangi perutnya yang lapar.

"Eh, gomennasai.. Nezuko lapar?! Ini aku ada makanan banyak untuk Nezuko." Zenitsu menumpahkan semua makanan yang ada di tasnya untuk Nezuko.

Ada roti, cookies, susu, dan makanan lainnya. Nezuko senang.

Nezuko memberikan coklat bar pada Yuki. Yuki pun membuka coklat bar itu dan memakannya.

"Sepertinya enak, aku mau coba, boleh?" tanya Kyoujurou pada Yuki. Yuki tersenyum dan menyuapi coklat bar itu.

"Humm.. Sudah kuduga makanan manis memang enak." Kyoujurou bersemangat.

"Pergi bersama Yuki Senpai dan Rengoku Sensei, aku merasa pergi bersama ayah dan ibu.." ujar Tanjirou.

"Kalau dipikir-pikir memang cocok sih, kalian menikah saja.." Zenitsu mengusulkan.

Yuki dan Kyoujurou merona. Mereka terdiam.

"Woaaaaah... Lihat danaunya!!!" pekik Inosuke dan Tanjirou mereka melintasi sebuah danau, pertanda sebentar lagi sampai.

"Aku rasa, aku pernah melihat tempat ini, tapi entah kapan.." ucap Yuki.

Kyoujurou mengusap kepala Yuki.

"Eh? Sensei? (≧////≦)."

"Panggil aku dengan namaku selama liburan, ya.. Jangan panggil 'sensei', oke?" ucap Kyoujurou.

Yuki mengangguk.

"Kita sudah sampai, ayo turun." Kyoujurou turun dari mobil dan membukakan pintu mobil untuk Yuki.

"Woaaaaaah!! Penginapannya mantep abis.." Ucap Inosuke.

Penginapan bergaya tradisional jepang memang terbaik. Semua orang membawa kopernya dan masuk ke penginapan.

Sedangkan Muzan and the geng berpisah dengan rombongan Kyoujurou karena berbeda penginapan.

"Akhirnya pergi juga iblis satu itu.." ucap Shinobu geram.