Prince In My Dreams

the first time

" Dimana aku, kenapa aku bisa berada disini, bukankah tadi aku tidur di kamarku, lalu mengapa aku bisa berada disini? " gumam gadis bermata lavender itu
" Ini aneh, apa aku sedang bermimpi?"
" Aww aww sakit" ucapnya meringis kesakitan " aneh ini benar-benar aneh, saat ku cubit pipiku aku kesakitan itu tandanya aku tidak sedang bermimpi, lalu ini semua kenyataan, jadi sekarang aku ada dimana?" Ucapnya kebingungan
" Hallo siapapun apakah ada orang disini? Kalau ada tolong aku." Teriaknya
" Hallo siapapun tolong" teriaknya lebih keras lagi.
"Kenapa tidak ada yang menjawab teriakan ku, jangan jangan disini memang tidak ada orang, emmm aku juga baru sadar kalau aku sekarang berada di dekat danau dan disini sepi sekali, haduh kenapa aku tiba-tiba merinding begini, ja...jangan jangan...." Ucap gadis itu ketakutan
Srak.... Srak.... Srak....
Gadis itu terlonjak kaget " hah su...suara ap...apa itu, ja...jangan jangan i...itu suuu....suara hantu,, haduh gimana ini" ucapnya gemetaran "Huh tarik nafas buang tenang nata tenang gak ada namanya hantu, hantu itu hanya mitos."gumamnya pelan
"Ta..tapi kalau itu memang hantu gimana aku harus apa? Minta tolong tapi sama siapa? Ya tuhan tolong lindungi aku." Ucapnya ketakutan

Srak... Srak... Suara itu semakin terdengar jelas " haduh aku harus gimana?" Ucapnya kebingungan "aku tahu aku harus sembunyi ya aku harus sembunyi, tapi aku harus sembunyi dimana?" Ucapnya sambil  mencari tempat sembunyi.
"Haduh kenapa disaat situasi begini gak ada tempat bersembunyi sama sekali sih" ucapnya frustasi
" Gimana ini, ya tuhan lindungi lah aku,, aku benar-benar takut" batinnya
Srak.....Srak....Srak.....
"Emmm gimana nih, aku sembunyi dimana, eeee disitu aja deh, mudah mudahan aman" ucapnya sambil berlari ke semak semak
" Mudah mudahan disini aman, dan makhluk itu segera pergi" gumamnya lirih
Sriiiinggggg ( suara pedang)
Gadis itu membekap mulutnya dengan tangannya berusaha untuk tidak berteriak
" Ya tuhan, a...aku benar benar takut,, gimana ka...kalau dia berhasil menangkap ku dan dia membunuhku,, aku benar-benar takut" ucapnya ketakutan
" A...aku harus pergi dari sini, aku gak mau mati disini" ucapnya sambil mundur perlahan lahan tapi sepertinya kesialan berpihak kepadanya nyatanya saat dia berjalan mundur tiba-tiba dia sudah berada ditepi jurang
" Astaga ke..kenapa a...aku bisa tiba-tiba berada di tepi jurang bukannya aku tadi di dekat danau tapi kenapa aku bisa berada ditepi jurang " ucapnya kaget
" Heyy...." Teriak orang dari balik pohon.
Seperti tersambar petir gadis itu diam membatu " Astaga si...siapa i...itu... Ke..kenapa tubuhku mendadak kaku dan gemetaran begini." Batinnya
"Si..siapa disana" ucapnya berusaha tegas
" Aku....kamu tidak tau siapa aku?" Tanya orang dari balik pohon itu
" Siapa dia, kenapa dia juga berada disini sih, apa dia orang jahat, atau dia orang baik?" Batin gadis itu
"Aku tidak tau, si..siapa kamu?" Tanyanya lagi
Orang itu tak menjawab, dia malah berjalan ke arah gadis itu berada.
" Siapa kamu ja..jangan mendekat" teriak gadis itu
"Hahaha jangan bercanda, mana mungkin kamu tidak mengenaliku?" Tanya orang misterius itu
" Siapa dia,, kenapa dia seolah olah mengenalku? Hishh Kenapa disini terlalu gelap, aku kan jadi tidak bisa dengan jelas melihat wajahnya" batinnya kesal
" A..aku tak mengenalmu, dan aku juga belum pernah melihatmu, ja...jadi aku mohon pergilah " teriaknya
Namun orang itu seakan tak mendengar perkataan gadis itu, dia tetap berjalan kearah gadis itu, dan dengan otomatis gadis itu berjalan mundur menjauhi orang yang menurutnya menakutkan itu.
" Apa aku akan mati disini? Ya tuhan jika aku mati aku mohon pertemukan lah aku dengan orang tuaku, dan aku juga mohon mudah mudahan utang utang ku dianggap lunas oleh ibu kost dan ibu warung, agar aku bisa tenang di surga." Batin gadis itu
"Ja..jangan mendekat atau a..aku akan.... Kyaaaaaaa" belum sempat gadis itu berbicara tiba tiba dia kehilangan keseimbangan dan jatuh ke dasar jurang
" Ya tuhan mungkin ini memang takdirku, aku akan mati sekarang, selamat tinggal dunia" ucapnya pelan

Braaakkkk.........

Maaf kalau ceritanya gaje dan banyak kesalahan🙏 soalnya ini adalah cerita pertamaku, dan aku juga mohon dukungannya dan sarannya dari kalian semua☺️