4. kisah kelam

336 84 23
                                    

Buat siders, gak ada niatan buat ninggalin jejak gitu? :3, sebagai bukti kalau kalian respect sama cerita ini, hehe;))
























==================

"Hoonie mau sekolah bukan? Aku ikut dong!"

Sunghoon melirik ke arah cermin di depan nya, ia menatap Bella yang tengah duduk di atas ranjang nya dengan pandangan bingung.

"Kenapa mau ikut?" Tanya Sunghoon sembari membelitkan sebuah perban di pergelangan lengan kanan nya.

Hari ini ia tak memakai jaket, atau Hoodie oversized seperti biasa.

Dan karena itu, Sunghoon memakai perban di pergelangan tangan kanan nya. Ia tak ingin tanda di pergelangan nya, sampai terlihat oleh orang lain.

Bella merengut, "papa mama kamu kan kerja, aku bosen di rumah sendirian!" jawab nya sembari mengambil sebuah boneka pinguin milik Sunghoon dan memainkannya.

Jika orang awam melihat itu, sudah pasti mereka akan shock melihat boneka yang bergerak dan melayang, karena Bella melempar-lempar boneka itu ke atas, dengan sendirinya.

"Apalagi di rumah kamu ada si tante jelek, males banget kalau harus berduaan sama dia di sini!" lanjut Bella sembari mendengus kesal dan memicingkan matanya, mengingat itu.

"Males, apa takut?" Tanya Sunghoon sembari menatap Bella jahil.

"Males!" Sungut Bella, "lagian, Aku tuh gak pernah takut sama hantu apapun!"

Sunghoon terkekeh, ia baru ingat.

Setelah itu, Sunghoon mengambil tas ransel, ponsel dan earphone nya, lalu memakai tas nya dan melirik Bella.

"Yaudah, ayo."

Wajah Bella berubah cerah, ia mengangguk semangat dan turun dari ranjang Sunghoon.

"Ay—"

"Tapi kamu harus janji, nanti di sekolah jangan jahil sama temen sekelas aku," peringat Sunghoon.

Bella terlihat berfikir, lalu tak lama ia mengangguk santai. "Iya~ janji!"

"Bagus," Sunghoon tersenyum, "Yaudah, ayo berangkat!"

"Ayo!"

































Tiba di sekolah, Sunghoon segera memakai earphone berwarna hitam nya yang sudah di hubungkan dengan ponsel nya, lalu keluar dari mobil.

Ia memutar lagu tahun 80'an seperti biasa, dengan volume normal.

Suasana sekolah tampak lengang, Sunghoon melirik jam tangannya yang menunjukkan pukul 06.12 PM.

Pantas saja

Ia kembali datang ke sekolah terlalu pagi.

Setelah pamit pada ayah: yang sudah berbaik hati mengantarnya hingga ke sekolah, Sunghoon langsung melangkah menuju sekolahnya, dengan Bella yang berjalan di sampingnya.

Ia berjalan di antara lorong sekolah menuju tangga yang menghubungkan antara lantai kelas nya.

Bella memperhatikan sekitar, alis nya menaut saat melihat kondisi sekolah yang masih sepi.

"Kayak nya Hoonie kepagian deh datang nya, masih sepi." gumam Bella yang di dengar oleh Sunghoon.

Sunghoon berdeham, dengan pandangan lurus ke depan, seolah tak ada yang mengajak nya berbicara.

Time Cycle: Childhood friend • Park Sunghoon | ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang