13

277 40 9
                                        

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan salfok wallp nya Lia ya lu pada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan salfok wallp nya Lia ya lu pada

Begitulah kira2 isi pesan keluarga tercemar/G. Maksudnya cemara.

Saat Julia, anak perempuan mereka meminta izin untuk pergi lebih lama. Soobin tersenyum saat ikut membaca, keluarga Julia hangat sekali, Ryujin juga pasti ibu yang baik, Soobin senang, juga sedikit iri. Mengingat perilaku ibunya sangat tidak layak dicontoh.

"Nanti kalo sama Mama Ryujin kamu gausah sungkan, anggap aja mama kamu juga, mama juga pasti seneng kok" ucap Julia sambil tersenyum ke arah Soobin.

Sungguh Soobin beruntung, Julia benar2 seperti paham akan isi kepala dan keinginannya. Julia sudah seperti pakar ahlinya seorang Choi Soobin.

Ini sudah sore, sebenarnya rencana awal, Julia sudah pulang sekarang. Tapi Ayah Soobin berkata jangan dulu, dia ingin ikut kerumah Julia nanti, tapi dia malah tertidur sekarang. Pasti lelah.

"Mau panggil Cha kesini gak?"
.
.
.

"Jujur aja ini pertamakalinya gue masuk sini, padahal sering mampir" ucap Chayoung.

"Berarti lo bukan temen baik namanya" celetuk Jinyoung membuat kembarannya mencubit pinggangnya kuat-kuat.

"Gue kangen liat kalian berdua berantem sampe jambak-jambakan ih, soalnya sering liat Cha bareng Jisung mulu" ucap Julia yang tengah memperhatikan si doppelganger bertengkar, dengan wajah-wajah sedih yang di dramatisir.

"Alay" ucap keduanya kompak.

Hoo, sekarang Soobin mengerti kenapa Julia senang melihat sikembar bertengkar.

"Katanya Ayah lo mampir ya bin?" tanya Cha setelah duduk dan ikut memakan kookie yang Julia makan.

"Iya, lagi tidur sekarang" Cha langsung mengangguk paham, dan seketika ingat tujuan terbesarnya kemari.

Dia segera melempar Julia dengan bantal sofa kuat-kuat hingga Julia memekik kaget.

"APAANSIH CHA!"

"LO YANG APAAN ANJIR, BERCANDA LO GAK LUCU. PAKE SEGALA BILANG PINDAH SEKOLAH, KARENA SOOBIN GAMASUK GUE JADI PERCAYA, GUE PIKIR LO IKUT DIA KEKOREA" Julia yang awalnya marah, jadi hanya bisa cengengesan. Cha kalo marah beneran serem, matanya kan gede gitu kaya papanya.

STILL WITH YOU |SooLia| HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang