~18~

10 2 0
                                    

Jangan lupa vote yaaaaaa 😗

KREKKKKKK























































"AAAAAA!!!" Arra

Teriak Arra kesakitan karena Jaemin tiba-tiba memutar pergelangan kaki Arra secara tiba-tiba,dan Jaemin pun terkejut karena tiba-tiba Arra berteriak.

"Mengapa kau berteriak?!" Jaemin

"Habisnya sakit sekali" Arra

Jaemin menghela nafas panjang lalu dia duduk di kursi yang berhadapan dengan Arra.Setelah itu dia memberikan Arra segelas susu dan kopi untuk dirinya.

"Terima kasih~" Arra

Ucap Arra dengan nada seperti anak kecil dan di balas dehaman oleh Jaemin.Masih hening di antara mereka berdua namun tak butuh waktu lama akhirnya diantara mereka ada yang mau membuka suara.

"Na" Arra

"Hmmm?" Jaemin

Ucap Jaemin sembari menatap Arra.

"Emmm Jeno itu temanmu?" Arra

Jaemin mengerutkan keningnya.

"Dari mana kau tahu?" Jaemin

"Ponselmu" Arra

"Bukannya ponselku aku kunci? Lalu bagaimana kau tahu tentang Jeno" Jaemin

"Tadi tak sengaja aku melihat notifikasi dari ponsel mu dan ternyata itu pesan dari teman mu yang bernama Jeno" Arra

Jaemin mengangguk paham.

"Jeno itu bukan teman ku" Jaemin

"Hah?" Arra

"Tapi dia sahabat yang sudah ku anggap sebagai keluarga ku sendiri" Jaemin

"Lalu mengapa kau tak tinggal bersamanya saja?" Arra

Jaemin mengerutkan keningnya.

"Jadi kau keberatan jika aku tinggal bersamamu?" Jaemin

"Bukan itu tapi kenapa kau lebih memilih aku lagi pula sejak awal kitakan tak saling mengenal" Arra

Jaemin menghela nafas pelan.

"Akupun tak tahu kenapa aku ingin selalu berada di samping mu terus menjagamu dari mara bahaya yang mungkin akan terjadi seperti...." Jaemin

"Hatiku memberi tahu ku untuk selalu melindungi mu karena pada saat itu kau ingin mengakhiri hidupmu dan aku entah kenapa aku berfikir jika aku menghentikan mu dan tak terus mengawasi mu kau akan mengulangi hal yang sama" Jaemin

Arra yang mendengar itu pun langsung terdiam membisu sembari menunduk.Arra bingung harus membalas perkataan Jaemin.

"Sudahlah tak usah di pikirkan lebih baik kita pulang" Jaemin

Arra mengangguk.



*Halaman rumah*



Jaemin dan Arra baru saja sampai di pekarangan rumahnya tetapi mereka terhenti karena.....















































"Polisi?" Arra & Jaemin

Ya,terdapat beberapa kaparat polisi sedang menyelidiki rumah mereka berdua.

"Permisi" Polisi

Ucap salah satu polisi disana.

"Iya pak?" Jaemin

"Apakah ini rumah milik kalian berdua?" Polisi

Jaemin dan Arra menganguk.

"Memangnya ini ada apa ya?" Arra

"Jadi begini kami sedang mengadakan pemeriksaan terhadap lingkungan sekitar karena kami mendapati di daerah sekitar terdapat tempat terjadinya penyelundupan narkoba" Polisi

Arra dan Jaemin otomatis terkejut.

"Jadi kami berinisiatif untuk memeriksa keadaan beberapa tempat di daerah sini dan melakukan tes kepada orang orang yang dirasa tinggal di daerah sini" Polisi

Jaemin dan Arra menganguk paham.

"Kalau begitu silahkan pak" Arra

"Terima kasih atas izinnya kalau begitu kami akan memeriksa tempat-tempat di sini dan akan melakukan tes terhadap kalian berdua" Polisi

Jaemin dan Arra menganguk.Langsung lah para anggota polisi tersebut langsung memeriksa rumah mereka berdua,tak lupa juga mereka melakukan tes urine untuk membuktikan bahwa mereka positif atau negatif narkoba.



*Beberapa menit kemudian*



Arra dan Jaemin sudah melakukan tes urine dan hasilnya negatif dan polisi-polisi tersebut sudah memeriksa keadaan Arra dan tak ada apa-apa.

"Terimakasih atas waktunya dan maaf juga telah mengganggu kenyamanan warga penduduk" Polisi

"Iya sama-sama lagi pula sudah tugas para polisi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat" Arra

"Kalau begitu kami pamit untuk melakukan pemeriksaan di tempat lainnya" Polisi

"Oh silahkan pak" Jaemin

Lalu polisi-polisi tersebut mulai menaiki mobil satu persatu namun sebelum mereka pergi tiba-tiba....

"Semoga cepat memiliki momongan ya!" Polisi

Ucap salah satu anggota polisi sembari melambaikan tangannya di kaca,lalu polisi-polisi tersebut langsung pergi.Arra dan Jaemin? Mereka hanya bisa terdiam mendengar ucapan salah satu anggota polisi tersebut,namun akhirnya mereka berdua pun masuk kedalam kamar lalu tidur.



















































~~~~~~~∆∆∆~~~~~~~

Sebelumnya author  mau minta maaf karena akhir-akhir ini author jarang update.Kenapa? Karena author itu akhir-akhir ini emang jarang banget buka aplikasi W warna Oren jadi intinya minta maaf ya😗
Next→→→
Votenya jangan lupa readers kesayangan author 😗

angel's last mission : LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang