~20~

7 1 0
                                    

Jangan lupa vote yaaaaaa 😗

"Halo"











Ucap seorang laki-laki bertubuh bongsor yang berada di depan mereka berdua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ucap seorang laki-laki bertubuh bongsor yang berada di depan mereka berdua.

"H-hai?" Arra

'wajahnya seperti tak asing' Arra

"Ada apa ya?" Jaemin

"Halo namaku Park Jisung" Jisung

'seperti tak asing' Arra

"Kau kenal dia?" Jaemin

"Entahlah tapi aku seperti tak asing dengan namanya" Arra

"Kakak! Ini aku Park Jisung adik laki-laki mu" Jisung

Arra yang mendengar itupun langsung mengerutkan alisny,lalu dia melirik kearah pergelangan tangannya yang disana terdapat tanda lahir.Lalu Arra menatap Jisung sangat lekat dan....



























GREPPP



















Arra langsung memeluk Jisung sangat erat seakan-akan tak ingin kehilangannya begitu juga dengan Jisung yang memeluk Arra sangat erat hingga mereka berdua berlinang air mata.

"Jisung-iiiii adik kecilku aku merindukanmu" Arra

"Aku juga kak" Jisung

"Aku,ayah dan ibu berusaha mencari mu tetapi tak pernah ketemu dan sekarang akhirnya aku bisa bertemu dengan adik kecilku" Arra

"Aku merindukanmu kak" Jisung

"Aku tahu" Arra

Ucap Arra sembari mengelus rambut Jisung.Jemin tak berniat mengganggu pun lebih memilih untuk diam melihat Arra dan Jisung yang sedang melepas kerinduan dan akhirnya mereka melepaskan pelukannya.

"Maaf ya Na karena aku-" Arra

"Tak apa ayo masuk di luar dingin" Jaemin

*Ruang tengah*

"Habiskan susunya ya" Arra

Ucap Arra sembari memberikan susu hangat kepada Jisung.

"Iya kak" Jisung

"Kalo gitu kakak ke belakang dulu ya" Arra

Ucap Arra sembari mengusap kepala Jisung dan Jisung menganguk.Lalu Arra pergi menuju dapur untuk menemui Jaemin.

*Dapur*

"Baiklah sampai jumpa" Jaemin

Ucap Jaemin sembari mengakhiri panggilan dan kebetulan Arra baru sampai di dapur.

"Telponan dengan siapa kau?" Arra

"Jeno" Jaemin

"Kau tak akan menemui temanmu?" Arra

angel's last mission : LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang