Terik matahari sudah menembus jendela kamar Ica, yang ditemani dengan kicauan burung-burung peliharaannya dan jarum jam pun sudah menunjukkan pukul 09.00 pagi. Tetapi Ica masih saja terbaring di kasur sambil memeluk guling kesayangannya.
"Icaa! Bangunn! Udah jam berapa ini! Molorr teruss!" teriak mama Ica dari dapur.
"Iyaa mahhh! Entaran, masih ngantuk nihh…." Ica melanjutkan tidurnya.
Di awal tahun baru ini Ica tidak memiliki rencana melakukan kegiatan diluar rumah. Ica hanya ingin menghabiskan hari ini dengan bermalas-malasan sambil menonton drama korea kesayangannya.
Gadis itu sedikit merasa kecewa, karena yang dia harapkan di awal tahun baru kali ini tidak bisa terwujud.
Ica ingin menghabiskan waktu untuk menikmati pergantian tahun baru kali ini dengan seorang kekasih tercintanya. Tetapi kekasihnya tidak bisa mewujudkan harapan Ica, karena Rino lebih memilih menghabiskan waktu pergantian tahun baru kali ini bersama teman-temannya.
"Coba aja kemarin bisa berduaan di pantai sama Rino, pasti so sweet… tapi, dia malah sama temen-temennya, kesell ihh...." Ica memukul-mukul bantal gulingnya."Ting lung… ting lung…." Suara notifikasi whatsapp.
Rino mengirim pesan, "Ca, aku minta maaf yah, kemarin gabisa nemenin kamu di pantai, sebagai permintaan maaf, gimana kalau besok kita jalan-jalan, hehehe."
"Owh." Ica membalas pesan Rino dengan cuek.
"Ihhh, jangan ngambek dong, kan aku udah minta maaf, plisss yahh…." balas Rino, berharap Ica memaafkannya.
"Y," Ica membalas pesan Rino dengan singkat, padat dan jelas.
"Yesss! Besok aku cari kamu ya, jam 7 malem, kita have fun," balas Rino.
"Y." Ica kembali membalasnya dengan singkat, padat dan jelas.
Gadis itu tak henti-henti tersenyum, Ia sangat senang, rupanya Rino masih perhatian dengannya. Walaupun Ica membalasnya dengan cuek, sebenarnya dalam hati Ica, ia sangat senang dan tidak sabar menanti hari esok.
Hari yang ditunggu-tunggu Ica pun tiba. Pada waktu itu, dibawah terangnya rembulan, Ica menghabiskan waktu semalaman dengan Rino. Sambil mengelilingi jalanan kota yang cukup ramai, menikmati terang dan indahnya kota.
Diatas motor vespa putih yang berjalan lamban, Mereka berdua bercanda ria hingga saling melepas rindu, yang disaksikan oleh ribuan bintang-bintang.
Rino yang memiliki nama lengkap Andrea Arino, merupakan Laki-laki yang cukup pintar di bidang akademik. Rino juga mengambil jurusan MIPA di sekolah menengah atas sama seperti Ica, yang pada tahun ini akan berusia 18 tahun.
Tidak hanya itu, dia juga laki-laki yang pintar bermain alat musik seperti orgen, keyboard, ukulele, dan gitar, bahkan menurutnya alat musik itu sudah seperti setengah bagian dari hidupnya. Tetapi disisi lain Rino adalah seorang laki-laki yang sangat posesif dan overprotektif.
Dia sudah menjalin hubungan percintaan bersama Rino selama 4 tahun. Kisah cinta Rino dan Ica tentu banyak melewati suka dan duka, mereka juga pernah di fase putus-nyambung dan tentu saja mengalami fase bosan saat pacaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nothing Else But You
Roman pour AdolescentsKisah ini bercerita tentang cinta antara Prischadelvica bersama Alvaro Basstian yang tak dapat bersatu karena sebuah perbedaan ❤. Prischadelvica merupakan Siswa perempuan yang memiliki tubuh yang pendek, dan terlahir di zodiak Gemini. Orang-orang y...