15.

5.5K 538 72
                                    

Sudah Hampir 2 Minggu semenjak Aqeela putus sama Rassya, setiap bertemu dengan Aqeela Rassya selalu menghindar.

Dan dari kabar yang terdengar, Rassya pacaran dengan Limy.

Balikan maybe.

Aqeela berusaha bodo amat.

Dan sampailah pada hari ini.

Aqeela dan ibunya memutuskan untuk pindah ke China.

Hari ini hari terakhir Aqeela Kesekolahnya, Hanya untuk berpamitan kepada teman-temannya.

"Qeela!kenapa gak bilang dari kemarin² sih kalau lu mau pindah!!" Ucap Saskia sambil menangis.

Sekarang keempat gadis itu berpelukan layaknya teletubbies.

"Cepet balik ya😭" Ucap Sandrina dramatis, Aqeela tertawa kecil lalu mengangguk.

"Iya gue balik secepatnya" Ucapnya sambil tersenyum lalu menatap kearah jam tangannya.

"Eh, Gue mau ke Bandara.. Makasih ya udah mau jadi sahabat terbaik gue" Ucap Aqeela, lalu berjalan keluar kelas.

"Dah! Semuanya!" Teriak Qeela sambil melambaikan tanganya kearah teman-temannya. 

✨✨✨

"Gila Sih, Lo hebat lim... Buat Rassya jadi pacar lo lagi" Ucap Linma, Limy yang berada di sebelahnya itu tersenyum Cerah.

"Limy gituloh.... Kalau masalah Rassya  gampang banget, lagian gue ga ada rasa sama Rassya" Ucap limy enteng sambil memakan camilan yang diberikan Linma padanya.

"Berarti, Mobil lo tinggal di pesan" Ucap linma.

"Iya, 3 Hari lagi gue Tinggalin tuh si Rassya" Ucap limy.

"Lo bilang Apa?!" Linma dan Limy yang sedang berada dibelakang sekolah itu refleks menatap kearah orang yang tadi berbicara.

"R-rassya?" Kaget limy.

"Jadi.... Lo taruhan sama Dia buat macarin gue?bego ya gue!udah Ngelepas Aqeela demi cewek kek lo!" Bentak Rassya lalu berlari menjauhi Dua kembar itu.

"Udah lim,mobil lo bakal datang" Ucap linma, Limy menatap linma.

"Makasih"

✨✨✨

Brak!

Satu kelas langsung natap kearah Rassya Yang ngebuka pintu kelas dengan keras.

"Woy! Rassya HIDAYAH! Ngapain lo Kek orang kerasukan gitu" Tegur Saskia Sambil natap rassya tajam.

"Aqeela mana?!" Tanya Rassya ngegas. Ratu Memutar bola mata malas.

"Ngapain lo nanyain Aqeela?" Tanya Ratu sinis.

"Aqeela kemana?" Tanya Rassya lagi sambil menatap kearah Kursi Aqeela.

"Dia gak masuk?"

"Heh! Lo mau ngapain sih!Aqeela itu udah pindah ke China" Jelas Sandrina, Rassya terlihat kaget, namun detik selanjutnya dia berlari keluar Kelas dan berlari menuju ke parkiran.

"Gue harus minta maaf sama Qeela" Ucap Rassya Yang mengemudikan Mobilnya menjauhi sekolah.

✨✨

"Qeel!lo dimana?"

"Dibandara, Udah mau berangkat. Aku matiin ya..."

Tut tut tut

"Lah.... Udah berangkat Qeelanya" Ucap Ratu usai menelpon Aqeela.

"Udahlah, males gue Liat Rassya kek orang kesetanan.... Mampus!" Ucap Sandrina, orang yang biasanya diam namun belakangan ini terlihat cerewet.

"Setuju san" Ucap Saskia.

✨✨

Rassya sudah sampai dibandara, namun Pesawat Aqeela Sudah berangkat tepat saat dia melangkah masuk ke Bandara.

Rassya menghela nafas.

"Gue bego Qeel! Nyia-nyiain lo demi orang kaya limy"

"Gue Cowok terbego se-Dunia!" Sesal Rassya sambil memukul Stir mobilnya.

❤❤❤

😭😭😭
Soo Penyesalan selalu datang diakhir ~

Rassya ditinggal

Mianhe, Tapi tenang masih panjang koq partnya.

Happy Ending itu pasti❤

Vote And Coment.

100 vote 30 coment(-Coment—Next)

You ‹Syaqeel›Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang