17.

6.4K 535 116
                                    

"A- Aqeela?"

"Rassya?"

Mereka sempat terdiam beberapa saat hingga Lunni datang dan Menarik Aqeela agar berdiri dan mengambil semua belanjaannya yang tadinya berhamburan.

"Permisi ya masnya" Ucap Lunni dengan santainya dan menarik Aqeela menjauhi Rassya.

"Lo ngapain sih! Lama-lama tatapan sama Orang tadi" Omel Lunni selama jam perjalanan pulang, sedangkan Aqeela hanya diam.

"Eh bentar deh, Gue kayak pernah liat Mukanya gitu, tapi dimana ya?" ujar Lunni terlihat seperti Mengingat-ingat.

"Kayak mantan lo ya?" Lalu setelah berucap demikian, Lunni baru sadar yang tadi adalah Mantan Aqeela Rassya.

Selama perjalanan Pulang Aqeela cuma diam, sampe lunni Aja heran liat Aqeela.

"Weh, Aza kenapa?" Tanya Junyi heran saat melihat Aqeela yang hanya berjalan melewati mereka dan masuk kedalam kamarnya.

"Kepo" ketus Lunni sembari menaruh barang belanjaannya dimeja.

"Ditanyain baik-baik juga, Muka Lu songong amat" ucap Dianjia kesal melihat Wajah Lunni yang songong.

"Serah gue dong! Muka-muka gue, Minggir lo"  Ujar lunni lalu mendorong badan Dianjia yang Menghalangi jalan.

Ya... Begitulah mereka berdua.

"AQEELA!!!" teriak lunni sembari menarik barang belanjaannya diatas meja, Dan menerobos masuk kedalam karena Aqeela.

Setelah masuk Lunni terdiam sebentar saat melihat Aqeela, Sepertinya menangis.

Walaupun gak bersuara Sedang menatap Handphonenya, Lunni menghembuskan nafasnya lalu berjalan Mendekati Aqeela.

"Aza, Lo masih sayang sama Rassya?" Tanya Lunni Sedangkan Aqeela tentu saja Mengangguk.

"lo bilang dong sama Dia, Kayaknya dia juga masih Sayang sama Lo" Ucap Lunni menasehati, Sok-sokan nasehatin orang masalah hatinya sendiri aja belum kelar :v.

Aqeela menghapus jejak-jejak air matanya.

"Gue gak mau, Gue mau nungguin Rassya yang ngungkapin ke gue duluan " Ucap Aqeela yang membuat Lunni geleng-geleng kepala Melihatnya.

"Serah lu deh, Gue mau masak dulu" Aqeela pun menganggukan kepalanya dan Masuk kedalam selimut, Niatnya sih pengen Tidur aja seharian ini. Kalau Lunni Makan+Ngedrakor.

💚🌱💚

Lunni lagi Masak, tapi tiba-tiba ada suara ketukan di pintu apartemennya.
Lunni langsung berjalan kearah Pintu dan membukanya, Lunni mengerutkan keningnya saat melihat Dianjia berdiri di depan pintu bersama 3 Cewek yang lunni gak tau Siapa namanya.

"Hai!!! Temen Aqeela?" Tanya Seorang cewek yang wajahnya Kalem Sambil tersenyum.

"Iya" Jawab lunni seadanya.

"Kenalin gue Sandrina" Ucap cewek yang rambutnya sebahu.

"Gue Saskia" Ucap Gadis Yang rambutnya bergelombang dan pipinya Chubby.

"Ratu" Ucap Gadis Dengan rambut berwarna hitam panjang.

Lunni cuma ngangguk-ngangguk bego.

"Kalian mau ketemu Aqeela?" Tanya lunni, sontak mereka bertiga mengangguk.

"Yaudah ayok masuk" Ajak lunni, mereka bertiga pun masuk, Namun saat Dianjia ingin masuk lunni langsung menahan tangannya.

"Lo ngapain masuk?sana pulang" Usir Lunni dengan kejamnya lalu menutup pintu apartemen.

"Bentar, gue panggilin Aqeela"

"AQEELA!!BANGON ADA TEMEN LU!!" Teriak Lunni, membuat ketiga gadis yang berada dibelakangnya terkejut.

Tidak lama setelah itu, Aqeela keluar dari kamarnya dengan wajah bingung, namun setelah melihat ketiga teman lamanya berada didepan kamarnya wajah aqeela langsung berseri-seri.

"AQEELA!" Teriak ketiga gadis itu sambil memeluk Aqeela dan mereka berpelukan layaknya teletubbies.

✨✨✨

Setelah Bercerita lama, Jam sudah menunjukkan Pukul 9 malam, awalnya mereka ingin pulang namun Aqeela Menawarkan mereka untuk menginap.

Akhirnya mereka menginap.

Paginya, mereka ingin jalan santai Berlima ditemani dengan ketiga cowok yang kemarin ikut dari China.

"Dianjia! Gausah ngehalangin bego!"

"Lunya kependekan"

"Apasih ngehina anjir!"

"Qeel?mereka berdua emang gitu ya?" Tanya Ratu.

"Iya, Dari awal gue masuk keSma dichina mereka emang udah gitu"

"Ohh"

"BEBEB KIA!" entah asalnya darimana Jefan berlari kearah saskia diikuti oleh, Rey,Keisha dan Rassya.

Kedatangan Rassya membuat Suasana Menjadi canggung.

Semuanya diem-dieman Kecuali Dua Kunyuk dibelakang, yang emang gak bisa diam.

"Eum.... Aqeela" Panggil Rassya, Aqeela menoleh karena Rassya  Yang sekarang sedang berada disebelahnya.

"Iya?"

"Gue minta maaf ya soal waktu itu, gue salah.... Gue—"

"Gue udah maafin kok, lo tenang aja" Ucap Aqeela disertai senyuman manisnya.

Kan tangan Rassya gatel pengen nyubit pipi Aqeela, Tapi Rassya masih nahan. Baru juga minta maaf.

"Lo mau gak? Nanti Malem Jalan sama gue?" Tanya Rassya, Sontak semua orang yang berada disana bersorak dan nge'cie-cie'in mereka. Aqeela kan jadi malu.

"Gimana nih qeel" Ucap Keisha.

"Iya gue mau"

"WAT?OMAIGAD!!" heboh lunni tiba-tiba datang. 

"Ish lunni, lo tuh Sama dianjia gimana?5 tahun loh" Ucap Aqeela.

"Apaansih udahlah yuk lanjut joging" Ucap lunni berjalan paling depan.

"Lo tenang Qeel, nanti gue langsung nikahin" Bisik dianjia, membuat Aqeela melotot tidak percaya. Terkejut bahkan tidak menyadari jika Rassya merangkulnya setelah Dianjia pergi.

TBC ✨

SORRY! Upnya lama Tugas Gua numpuk anjim Jadi Ga ke wp sama Nulis.

Ide juga Gada ini maksa anjim Otak gue buntuuuu

You ‹Syaqeel›Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang