07.00
Tidak kerasa hari sudah pagi,citra pun bangun membuka matanya dia melihat Alex yang masi tertidur pulas karena kecapean menjaga citra semaleman,bertapa beruntung nya citra mempunyai pacar yang sangat perhatian pada dia,namun kadang ngeselin.
Citra mengelus rambut Alex dan berucap"beruntung banget aku,punya pacar kaya kamu yang perhatian".
Sebenarnya Alex sudah bangun tapi dia pura-pura tidur,dia cuma bisa tersenyum mendengar ucapan citra.
Alex pun bangun dan langsung memeluk citra "ya,aku juga beruntung punya pacar kaya kamu yang sabar ngatasin perilaku aku".
Kali ini citra membalas pelukan nya dan berucap "kamu ga sekolah?"
Alex pun menjawab pertanyaan citra dangan Masi posisi berpelukan "ga,aku mau di sini dulu jagain kamu,lagian aku udah ijin kalo aku sama kamu ga sekolah dulu"
Dokter pun masuk ke ruangan citra,Alex dan citra terkejut dan melepaskan pelukan nya.
"Maaf mengganggu,tapi saya ingin mengecek keadaan pasien"ucap dokter kepada mereka berdua.
"Ya dok gapapa heheh"ucap Alex dengan wajah yang sangat malu.
Dokter pun mengecek keadaan citra,karena citra sudah baik citra di perbolehkan pulang ke rumah nya.
"Pasien sudah boleh pulang karena keadaan sudah membaik"ucap dokter memberi tau Alex dan citra.
Alex pun berterima kasi kepada dokter dan Alex pun keluar sebentar untuk membayar atmilitrasi dan balik lagi ke ruangan citra.
Alex pun memindahkan citra ke kursi roda "yu sekarang kita pulang ke rumah kamu,kamu kan belom mandi dari kemaren haha"
"Ngeledek,kamu juga belom mandi kan?haha"ucap citra dengan membalas ledekan Alex.
"Heheh iya,ko kita samaan ya jangan-jangan kita jodoh"ucap Alex dengan menggombal citra.
Dokter cuma bisa tertawa melihat kemesraan mereka berdua.
mereka pun pergi dari ruanganya menuju ke depan rumah sakit dengan di bantu oleh dokter,karena Alex harus mengambil mobil nya di parkiran.
Ok kita sekarang kita beralih ke sekolahan.
Di sekolahan Aldo mencari keberadaan Rachel,dia menuju ke kelas nya Rachel.
Aldo bertemu dengan Vina dan Tania "dimana rachel!!!"
Vina dan Tania terkejut karena melihat Aldo yang sangat kesal dan marah "apaan si lu Dateng-dateng, marah-marah gajelas"
Aldo menatap mereka berdua dengan wajah yang sangat kesal"gua tanya dimana rachel!!"
Vina pun menjawab dengan rasa ketakutan"Rachel ga sekolah,katanya dia ga enak badan"
'Dorr!!!'
Suara bantingan pintu,satu kelas terkejut melihat Aldo yang membanting pintu begitu keras.
Tania dan Vina sangat ketakutan mereka berdua gemetaran karena milihat Aldo yang membanting pintu dengan wajah yang sangat marah.
Aldo kembali menatap Vina dan Tania "sekarang kasi tau gua dimana rumah Rachel".
"Ni itu kertas ada alamat rumah dia"ucap vina memberi alamat ke Aldo dengan gemetaran.
"Inget ya!!!lu jangan main-main sama gua jadi lu jangan berani berbohong sama gua"ucap Aldo dengan mata melotot.
Vina sangat ketakutan karena wajah Aldo dekat sekali dengan muka dia.
"Lu ganteng banget si do,tapi kalo lagi marah serem banget muka lu"ucap vina dalam batin.
Aldo pun pergi dari kelas Rachel,dia menuju ke kelas nya karena jam istirahat sebentar lagi akan abis dia berniat pulang sekolah akan kerumah Rachel.
Bersambung
Haii ketemu lagi kita,sekian satu hari kita ga ketemu rasa nya kangen banget wkwkwkwk
Mau tau kelanjutannya?yu vote dulu dan komen yaa......
Maaf kalo ada typo atau ke salahan kata
Sampai ketemu dua hari kedepann tetap setia ya sama cerita aletra dan menunggu bagaimana kelanjutan nya...
Dah"👋
![](https://img.wattpad.com/cover/241402161-288-k186458.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ALETRA
Teen FictionGambar by : google Edit by : Kusumaningtiyas_ Follow ig:skztru BACA DESKRIPSI DULU!!! Sebelum baca follow dulu!! ∆ Jangan lupa like and komen ya🕊️ Follow watpped saya:@adittadit