Chapter 11

12.4K 607 569
                                    

SURPRISE!!!!
ALICIA AND DANTE ARE BACK!
Akhirnya yaa, setelah berbulan-bulan aku ngumpulkan niat buat nulis, akhirnya jadi juga part ini.
Aku minta maaf banget karena sudah mengangguri cerita ini begitu lama. Mulai dari ide yang mentok, males nulisnya, hingga ada keinginan untuk buat cerita baru.

Selain itu aku juga mau menyampaikan ribuan terima kasih kepada para pembaca yang sudah ngevote, comment, masukkan cerita ini ke dalam reading list kalian, sampai ada yang ngechat aku klo dia suka banget sama cerita aku. Makasiiih yaa.

Selamat membaca dan menikmati part ini yaa..
Oh, yaa.. SELAMAT DATANG PEMBACA BARU!!
Jangan lupa vote, komen, dan follow aku jika kalian berminat 😁

***

"Apa kau mempunyai kekasih?" Ujar Alicia membacakan pertanyaan yang muncul dari layar handphone-nya. Saat ini Alicia sedang duduk di bangku yang berada di hadapan meja rias dan melakukan Live-Instagram untuk mengobrol-ngobrol dengan para penggemarnya selagi menunggu gilirannya tampil di acara musik. Alicia terkekeh menjawab, "Aku tidak punya."

"Lalu, siapa pria di belakangmu?"

"Di belakangku?" Ia menoleh ke belakang dan menemukan pria tampan bak pangeran dengan senyum lebarnya. Di tangan kanan pria itu terdapat paperbag yang Alicia tebak berisi makanan. Sedangkan sebelah tangannya menggenggam dua botol coca-cola.

"Aiden?" Lelaki itu tersenyum menanggapinya dan melangkah menuju tempat Alicia duduk. Ia meletakkan bawaannya ke atas meja rias putih yang panjang dan menarik bangku di sebelah Alicia untuk mendudukkan dirinya. Ia menatap Alicia dengan tatapan yang berbinar, "Selagi menunggu giliran kita, lebih baik mengisi perut dengan cemilan."

Aiden menolehkan kepalanya menghadap handphone Alicia, "Oh, Hai teman-teman."

"Aku telah melihat video kalian berdua yang tranding saat menuju ke sebuah cafe. Apa kalian berpacaran?"

"Aku sudah bilang bahwa aku tidak punya pacar, guys." Ujar Alicia sambil membuka bungkus makanan dan mulai memakannya. Dante bukan pacarnya, kan? Pria yang terobsesi padanya itu tidak pernah memintanya untuk menjadi kekasih pria itu selama ini. 

Mata mereka tetap fokus ke arah layar handphone membaca komentar-komentar yang bermunculan. Selagi ia makan, Aiden yang menggantikannya mengobrol. "Alicia memang tidak punya pacar. Tapi sebentar lagi akan punya," bisik Aiden sok serius dengan mendekatkan wajahnya kamera. 

"Aku calon kekasihnya," kekehnya. Alicia yang mendengar itu spontan memukul pelan bahu Aiden. "Kau benar-benar ingin membuat gosip ya?" 

Pria itu menatapnya jenaka, "sudah aku bilang bahwa aku suka jadi bahan gosipan." Alicia tertawa sambil menggelengkan kepalanya. Mereka kembali menyuap cemilan sambil menatap ke layar. "Kau diminta untuk menceritakan kisah cintamu."

Alicia menggeleng. "Tanya tantang hal lain saja. Aku tidak tahu ingin menjawab apa."

Aiden menimbrung, "Oh, Ayolah. Mereka penasaran dengan hal ini. Jika kau bersedia menceritakannya di sini, ini akan menjadi moment yang menghebohkan." 

Perkataan Aiden memancing persetujuan dari para penggemarnya yang sangat ingin mendengar kisah asmara yang dialami oleh dewi musik yang cantik pujaan mereka, Alicia Baby Anderson. Tapi Alicia berusaha mengabaikan dan membuka percakapan dengan topik yang lain. "Hari ini aku akan tampil duet bersama Aiden. Ku harap kalian menikmatinya dan mensupport kami berdua."

"Lagu terbaru kami masih dalam proses. Bahkan kami baru saja memulainya. Masih butuh banyak sekali waktu dan perbaikan. Mungkin akan rilis beberapa saat lagi," lanjut Aiden. "Jadi hari ini kami akan menyanyikan lagu dari... rahasia." 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 10, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Take That Baby Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang