38 [M] Special Gift For Choi Yena part 02

4.4K 306 219
                                    

.

⚠️⚠️ Rated M

Part ini mengandung sedikit adegan 18+ ya. Tapi masih level menengah kok karena nggak langsung menjurus ke adegan begituan :v

Tapi tetep aja yang masih underage alias yang masih dibawah umur diharapkan jangan membaca, kalau bisa di skip aja:)

Dimohon kebijakannya dalam membaca yaa~

Daan tenang aja, demi kepentingan bersama part ini bakal segera dihapus kok :)

Selamat membaca:))






....

















"N-Nako-chan, itu-"

"Ah, aku lupa kalau seharusnya aku tidur bersama Hiichan malam ini. Maaf aku salah kamar! Aku pergi dulu daah!"

Sehabis berkata begitu, gadis mungil itu langsung pergi begitu saja meninggalkan Yena dan Yuri yang nampak salah tingkah ditempatnya.




Hening.

Atmosfer disekitar keduanya mendadak begitu canggung. Yuri terlihat menunduk, menyembunyikan wajah kemerahannya disana, tak berani menatap kearah Yena. Sedang Yena sendiri nampak menggosok-gosok tengkuknya dengan salah tingkah, sesekali gadis bebek itu mencuri-curi pandang kearah Yuri yang duduk berjauhan dengannya.




"Uhm... Y-Yuri.."

Pada akhirnya setelah tak tahan dengan suasana super awkward itu, Yena memutuskan untuk membuka suaranya.

"Y-ya?" Yuri menoleh, tatapan gadis itu bertemu pandang dengan Yena. Keduanya saling menatap untuk beberapa saat, namun beberapa detik kemudian keduanya langsung membuang pandangan mereka kearah lain. Malu.


"Y-Yuri, a-aku kembali ke kamarku saja ya.." ucap Yena yang bersiap untuk pergi darisana.

"Jangan!" potong Yuri cepat, gadis itu masih menundukkan wajahnya. "T-tidur disini saja. A-aku tak akan berbuat macam-macam kok.." ucapnya pelan.

"H-huh? A-ah, baiklah.." Yena masih berusaha menenangkan dirinya. Suasananya begitu canggung, dan ia sama sekali tak tahu apa yang harus ia lakukan saat ini.








"Uhm..unnie, kau tidur duluan saja. Aku akan mandi sekaligus berganti piyama dulu.." ucap Yuri yang saat ini tahu-tahu sudah bergerak mengambil handuk yang tergantung dibalik pintu.

Yena tak sempat menyahut karena dengan cepat sang main vocal satu itu sudah berlari terlebih dahulu masuk kedalam kamar mandi meninggalkan Yena yang masih melongo ditempatnya.

"Ya ampun, ini benar-benar memalukan!" Yena menutup wajah merahnya itu dengan kedua tangannya. Malu dengan perbuatan mesumnya tadi.

Salahnya juga sih, lagian kenapa juga dia harus meminta hal-hal yang aneh seperti itu? Yah, meskipun awalnya ia hanya berpikiran untuk melakukan ciuman biasa alias cuma sekedar menempelkan bibir satu sama lain, tapi tetap saja ia merasa terpancing dan pada akhirnya perbuatan kotor nan penuh dosa itu hampir saja ia lakukan pada Yuri-si bayi hamsternya yang masih polos itu.


"Akkh, Choi Yena pabo! Seharusnya kau lebih konsisten dengan pendirianmu itu! Jangan melakukan hal yang aneh-aneh pada Jo Yuri! Dia itu masih bayi, dasar bodoh! Awas saja kalau kau berani berbuat macam-macam, aku akan menghukummu!" gerutu Yena dengan sebelah tangan yang terus-terusan menjitak kepalanya sendiri.

"Aw, sakit!" Yena menghentikan jitakannya dan berbalik mengelus-elus jidatnya yang sekarang nampak memerah itu. "Ck! Aku ini ngapain sih!"

Sadar dengan tindakan bodohnya, gadis bebek itu kemudian memutuskan untuk beranjak dari tempat duduknya itu, bersiap-siap untuk tidur.



YenYul Love Story (GxG) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang