Pt. 1

2.6K 190 3
                                    

"AQEELA BANGUN, KAMU TIDAK SEKOLAH" teriak bunda aqeela dari dapur yang bertujuan membangunkan anak semata wayangnya itu.

Mendengar itu aqeela langsung keluar dari kamarnya. Ya, memang dia sudah siap dari tadi. Namun ia berniat mengerjai bundanya.

Sesampainya ia didapur aqeela melihat bundanya sedang mengoleskan selai pada roti dan pastinya membelakanginya. Aqeela berjalan mengendap-endap, ia berniat ingin mengagetkan bundanya.

"DORRR" ucap aqeela dengan nada mengagetkan.

Jika aqeela tidak menghindar mungkin kini mukanya sudah penuh dengan selai stroberi.

"ihhhh aqeela, kamu yaaa ngagetin mama aja untung mama gak punya penyakit jantung" ucap bunda sambil mengelus dadanya.

Aqeela yang melihat itu tertawa terpingkal-pingkal mengingat wajah bundanya ketika dikagetkan. Yaa, aqeela memang hangat jika bersama dengan orang terdekatnya saja.

"ihh, masa ketawain bundanya sih. Udah deh sekarang kamu selai rasa apa? " ucap bundanya membuat aqeela menghentikan tawanya.

"Qeela makan dikantin sekolah aja deh bun, udah telat juga. Kalo gitu qeela pergi yaa bun" ujar aqeela mengecup pipi bundanya.

"Ohh iya qeela,hati-hati!" jawab bunda.

Aqeela yang mendengar itu hanya senyum tipis. Aqeela menaiki motor sportnya dan melaju menuju sekolah.

Sesampainya di sekolah ia langsung memarkirkan motornya, tanpa memedulikan tatapan dari siswi yang lain, entah itu tatapan kagum, iri dan yang lain. Namun aqeela tidak memerdulikannya dan hanya memasang wajah datarnya itu.

Ia sampai dikelas yang sudah ada sahabatnya yang tengah bercanda gurau

"Hai qeela" sahut jefan yang menyadari kehadiran aqeela.

Aqeela hanya menanggapinya dengan senyum tipis.

Ia pun duduk di tempat duduknya yang tentunya dekat dengan sahabatnya itu.

Kringg...
Kringg...
Kringg...

Tak lama kemudian bel masuk pun berbunyi.

"Baiklah anak-anak buka halaman 104 dan buatlah rangkuman...."

🌻🌻🌻

Setelah berjam-jam mengasah otak akhirnya bel pulang berbunyi menandakan bahwa siswa sudah bisa pulang.

"qeela pulang bareng yukk" tawar jefan.

"gw bawa motor fan" balas aqeela

"okeyy" sahut jeffan

"ehh, qeel kita nongki yuk kemana gitu, gabut banget dirumah" usul ratu.

"iyaa bener tuhh" timpal sazkia dan sandrinna barengan.

"yaudah, mau dimana" ucap aqeela.

"di caffe baru aja yahhh" usul kiesha.

"oke entar sorean dikit yahh" balas aqeela dan langsung diangguki semuannya.

Setelah perbincangan tadi mereka memutuskan buat pulang kerumahnya masing-masing.

Sesampainya qeela dirumah ia langsung mandi dan menscrool beranda instagram sambil berbaring di tempat tidur.

Ia tertidur sebentar hingga terbangunkan oleh alaram yang memang sengaja disetel untuk mengingatkannya supaya bisa pergi bersama sahabatnya.

Aqeelapun segera membersihkan diri, lalu memakai outfit simple:

Aqeela pergi ke cafe menggunakan ojol, entah kenapa ia memakai jasa ojek online padahal ia memiliki motor

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aqeela pergi ke cafe menggunakan ojol, entah kenapa ia memakai jasa ojek online padahal ia memiliki motor.

Sesampainya dicafe ia segera mencari dimana keberadaan sahabatnya itu.

Tetapi anehnya pada saat aqeela masuk listrik cafe tersebut mati.

Aqeela-pun terdiam beberapa saat dan di waktu yang sama pada saat aqeela sudah mulai sadar dan ingin berteriak semua lampu di cafe itu menyala.

Dan didepan aqeela saat ini terdapat Jefan yang tengah berlutut dan memegangi sebuah bucket bunga besar dan berkata.

"Aqeela mungkin ini aneh tapi sejak pertama kali aku liat kamu aku udah sayang sama kamu. Saat didekat kamu aku ngerasa nyaman. Kamu mau nggak jadi pacar aku? " tanya Jefan

Flashback On

Di sekolah sudah terdapat sahabat aqeela(-aqeela) yang datang sangat pagi dari biasanya, itu semua karna permintaan dari Jefan.

"Oke ini semua udah kumpulkan? "
Tanya jefan yang langsung diangguki semuanya (-aqeela)

"jadi gini gw itu udah suka sama aqeela, jadi gw berencana buat nembak dia, nahh gw minta kalian datang pagi-pagi ini buat mau nyusun rencananya, ada yang mau ngasih saran bikinnya gimana terus dimana, karna inikan pertama kali gw nembak cewekann."jelas Jefan.

"gw punya rencan nihh, jadi ntarr diantara kalian bertiga (sandrina, saskia, ratu) pas pulang itu usulin sama si qeela mau nongki gitu , truss nanti tempatnya di cafe yang di depan aja. Nahh kita sewa tu cafe jadi gak ada yang ganggu. Lalu buat suprise gitu pas qeela masuk kita matiin lampunya nahh pas lampunya mati si jefan berlutut didepan qeela. Lalu lu tembak dehh" usul playboi pensiun yang tak lain dan tak bukan adalah kiesha.

Flashback off

"hmmm, maaf jef tapi gw pikirin dulu yaa. Secepatnya gw kasih kok jawabannya." jawab aqeela.

Mendengar itu jefan memeluk aqeela dan berkata "tenang aja aku bakal tetep perjuangin kamu kok"balas jefan.

Setelah melepas pelukannya, jefan mengajak mereka makan sambil bercanda gurau. Dan mereka memutuskan untuk pulang.

"qeel kamu pulang bareng aku aja"
Harap jefan. Aqeela yang mendengar itu hanya mengiyakan.

Saat sampai didepan rumah qeela. Jefan yang berniat membangunkan qeela melihat qeela yang tertidur pulas. Tanpa ba bi bu Jefan keluar dari mobilnya dan langsung menggendong gadis itu kedalam rumah. Ia mengantar aqeela sampai kamarnya dan langsung pamit kepada orang tua aqeela.

Vote and comment 💖✨

RASSYA [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang