Mas suami

35 6 1
                                    

'Aku tidak tahu isi hati mu,yang aku tahu hanyalah aku selalu di hatinmu'

                                 ***
Terik matahari semakin panas, keringat keluar dari keningnya tanpa henti.15 menit yang lalu bel pulang sekolah berbunyi,banyak anak-anak SMA Garuda yang bergegas untuk segera pulang atupun mengikuti ekstrakurikuler.

Berbeda dengan Grace,gadis ini tidak mempunyai rasa lelah setelah otak nya diperas habis-habisan oleh pelajaran hari ini malah ia harus melanjutkan rutinitas nya setelah pulang sekolah yaitu bekerja.

Grace bekerja di cafe yang berada tidak jauh dari sekolah,jadi ia tidak perlu pulang kerumah  untuk mengganti pakaian karena ia sudah membawanya didalam tas.

Grace terus mengayuh sepeda nya jika motor besar berwarna merah tidak menghentikan nya.

"Kenapa duluan?"Daniel membuka helm full face nya lalu turun dari motor menghampiri Grace yang berada di samping motornya.

"Mau lanjut kerja dulu El jadi engga sempet nunggu kamu"Grace turun dari sepeda lalu menyetandarkan sepeda nya dan menarik tangan Daniel menuju ke bawah pohon yang rindang.

"Neduh dulu panas"
Grace mengelap keringat yang membanjiri kening nya lalu menatap Daniel yang juga menatapnya.

"Hari ini gak usah kerja dulu!!"

"Kenapa,ini harus El"

"Engga usah ngeyel"

Selalu seperti ini setiap Grace akan berangkat bekerja pasti dilarang oleh daniel.grace butuh makan dan biaya untuk hidup,memang ia ingin pergi secepatnya tapi Grace bukan orang bodoh yang mau menyiksa diri.

Bisa saja Grace tidak bekerja supaya tidak mendapatkan uang dan tidak bisa membeli makan lalu ia kelaparan dan mati.ia tidak ingin mati konyol.

"Kenapa engga boleh?"

"Kamu pasi cape kan? Jadi nurut deh"

Grace menghela nafas pendek.ia lelah ia juga mau seperti anak-anak lainnya yang pulang sekolah bisa beristirahat atau pergi nongkrong tapi Grace berbeda.

"Kalau aku engga kerja aku engga makan El"

"Mulai besok aku anter jemput kamu,engga usah nolak.pamali nolak mas suami"

Pipi Grace memerah,ada sedikit senyum disana.kalu seperti ini Grace sedikit melupakan hidupnya rasanya ia ingin menghentikan waktu.

"Apa sih El"

"Kenapa?"Daniel menunjukkan senyum tengilnya memuat senyum Grace tambah merekah.

"Lulus SMA aja belom udah ngomongin suami"

Daniel mengangkat kedua alisnya.otak nya mulai berfikir jahil.

"Berarti kalu udah lulus boleh dong?"

Grace berdecak.kalau begini caranya ia tidak mau jauh-jauh dari Daniel,bagai mana mau bekerja?

"Udah ya El aku berangkat kerja dulu?"

Daniel mengangguk lalu mengacak rambut Grace yang berwarna hitam kecoklatan.daniel tidak tega melihat orang yang disayangi nya seperti ini tapi mau bagai mana lagi karena ia belum memiliki penghasilan untuk membantu kekasihnya.

GRACE [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang