12. rumah sakit

50 8 0
                                    















11.02
















"Lo nyusahin banget, sih."

Jinan menjitak dahi kepala Jisung, Jisung meringis kesakitan, mendecak pelan.



"Dih? Emang gua yang mau sakit?" Balas Jisung tak terima.



"Udah lah, An. Biarin dia istirahat dul-"




"Gak bisa! Gua tanya lo harus jawab jujur ya, sung. Emang bener leukemia lo kambuh?"

Jinan berkata, memotong omongan Chenle.





Jisung terdiam untuk beberapa saat, lalu membuka mulutnya.


"Nggak, kok. Gua kecapean doang. Berita dari mana itu?"







"Lah? Itu Chenle yang bilang- ngibulin gua ya lo?"

Jinan menatap Chenle kesal, Chenle hanya tersenyum lebar tidak bersalah.





"Acie kalian. Udah deket aja."

Ucap Jisung dengan nada menggoda.








Jinan menoleh ke arah jisung, lalu merotasikan kedua bola matanya.


"Look who's talking. The guy who said that I don't deserve to be with Chenle."






















blood relative, park jisung. (remake)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang