ɪ ʟᴏᴠᴇ ʏᴏᴜ ʙᴇᴄᴀᴜꜱᴇ ɪ ʜᴀᴛᴇ ʏᴏᴜ [ᎬΝᎠ]

'E M P A T B E L A S'

Vote dulu sebelum reading
✨

Renjun sedang duduk santai bersama teman temannya yang lain di halaman belakang rumah chenle yang bisa kalian bayangkan luasnya dan indahnya kan?

"Weh anjir ini kok gini sih?!"Pekik haechan karena kalah dalam bermain game online di ponselnya

"Wahaha anjir kalah Lo kan? Lo nggak pro sih"Ejek Jaemin setelah melihat ponsel haechan

"Emang ko bisa hah?Nggak kan?"Balas Haechan sambil mendorong kepala Jaemin

"Kok kepala gue sih chan?Lo kira kepala gue murah hah?"

Jaemin langsung membalasnya dengan mendorong  kepala Haehcan dengan sekuat tenaga

Alhasil haechan terjengkang kebelakang hingga menubruk Renjun yang sedang duduk termenung memandangi Halaman Rumah chenle

"Ck apaansih Lo berdua!Jangan kek anak kecil deh"Bentak Haechan

"Sensi amat Lo gue perhatiin"Ucap Jeno yang baru kembali dari toilet

"Tau tuh,kek cewek PMS deh bang Renjun"Sahut Jisung dari belakang Haechan

"Eh anak kecil jangan ikut campur urusan orang dewasa.Ntar yang ada gue dilempeng emak lu karena ngebiarin anaknya ikut campur masalah orang dewasa"Ucap Haschan Panjang lebar

"Masalah dewasa idung Lo pesek.Masalah Renjun sensi mah anak TK juga bisa kaleee"Ucap Jaemin

"Idung gue mancung ya.Idung Lo tuh pesek kek tanah Abang"Balas Haechan

"Kok tanah Abang sih bege"Gemas Jaemin

"LO BERDUA DIAM NGGAK"Pekik Renjun

Jaemin dan Haechan langsung terdiam.Renjun kalau marah jangan ditanya.Mulutnya tajem terus kata kata yang keluar pedas pedas.Belum lagi tatapan matanya yang ikut menajam

"Gila bang.Suara Lo kedengeran sampai dapur gue"Ucap chenle datang sambil membawa minuman

"Wih beneran le?Rumah udah gede,jauh lagi dari sini tapi suara bang Renjun kedengeran?Wah banget sih"Ucap Jisung sambil bertepuk tangan

"Gila gila gila"Tambah Jaemin sambil menyeruput minuman yang dibawakan chenle tadi.

Lalu mereka kembali lagi ke urusan masing masing.Jaemin dan Haechan sibuk dengan ponsel,jisung chenle sibuk menggibah teman selokalnya yang katanya jadian sama anak basket🙂,sedangkan Jeno masih setia duduk disebelah Renjun

"Heran ya gue sama NaKyung.Udah disakitin berkali kali tapi masih bertahan aja tuh tinggal sama Lo.Kalau gue sih udah milih minggat"

Renjun langsung menoleh ke Jeno dengan tatapan sebalnya
"Tanya aja sama orangnya"Cuek Renjun

"Gue yakin sih tu anak suka sama Lo"

Perkataan Jeno barusan sukses membuat Renjun tersedak air liurnya sendiri

"Tuhkan....gue juga curiga Lo suka sama NaKyung"Goda Jeno