[8] Don't Go [END]

Eps 3

Author PoV

Nama nya Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan biasa dipanggil Iqbaal. Umur 24 tahun, namun sukses menjadi CEO muda berkompeten. Saat ini perusahaan nya tengah bekerja sama dengan perusahaan milik Zahra, dia sahabat semasa kecil nya. Lahir di indonesia, namun saat umur 14 tahun, kedua orang tua nya mengajak pindah ke Korea. Dan 10 tahun berlalu, kini iqbaal kembali ke Indonesia untuk meneruskan perusahaan sang ayah.

•••

Iqbaal PoV

Kini aku terduduk di balkon kamarku seraya meminum susu hangat yang dibuat oleh pembantuku. Kedua orang tuaku? Mereka masih berada di Korea.

Pikiranku tengah menuju seorang gadis yang sedari pagi membuatku berdebar. Ya, dia salah satu pelayan di cafe sahabatku. Aku menatap matanya sekilas, aku merasa nyaman di dekatnya.

"Kenapa tadi gue ngga nanya namanya?" gumamku

Zahra, ya, aku memilih untuk menghubungi nya.

Drtt

Zahra

Halo, apaansih udah malem

Gue mau nanya sama lo

Nanya apaan? Besok aja gue ngantuk.
Males gue mau buka berkas segala

Gue ngga nanya tentang kerja sama itu
Gue mau nanya nama pelayan lo tadi yang gue tabrak

Hah? Buat apaan?
Wah gue tau, lo suka sama dia? Ya ketara sih karna dari tadi lo liatin dia

Ck, siapa namanya?

Namanya (Namakamu)

Oke thanks

Bu--

Bip

Aku mematikan sambungan telfon sepihak setelah mengetahui namanya.

"(Namakamu)" gumamku

Aku segera menghubungi anak buahku untuk melacaknya. 20 menit kemudian--

Tling

Aku segera membuka pesan dari anak buahku itu.

'(Namakamu) Mikayla Husen umur 23 tahun. Anak kedua dari dua bersaudara. Jefri Ardian Husen, dia kakak nya. Anak dari Raditya Husen dan Mika Rahardi, namun keduanya terbunuh oleh musuh perusahaannya. Sekarang (namakamu) dan Jefri tinggal di sebuah kontrakan kecil. Jefri bekerja di kelas karate sedangkan (namakamu) bekerja di sebuah cafe'

"Sedih banget hidup dia" gumamku lalu beranjak untuk tidur.

•••

(Namakamu) PoV