Happy_Reading
——————«•»——————Ini flashback Chenle dan Jisung...
Hari ini, adalah hari yang cukup menggembirakan bagi keduanya. Hari yang ditunggu - tunggu, dan hari paling penting yang ada dalam hidup mereka.
Hari Pernikahan.
Keduanya pertama kali bertemu ketika tidak sengaja saling bertabrakan di depan Cafe. Lalu, bertemu lagi di Cafe yang sama, namun kali diiringi dengan obrolan singkat berupa perkenalan.
Siapa yang sangka, sering bertemu membawa keduanya dalam sebuah perasaan bernama cinta.
Siapa yang mengungkapkan perasaannya duluan? Park Jisung, tentunya. Dia mengungkapkan perasaannya tepat di Cafe yang sama, dan ditatap oleh banyak pasang mata sebagai saksi cinta keduanya.
Jujur saja, Chenle malu sekali waktu itu, tapi dia akhirnya menerima perasaan Jisung, karena tidak bisa membohongi perasaan yang juga mencintai Jisung.Hubungan keduanya yang berawal dari orang asing, berubah menjadi sepasang kekasih, dan berakhir seperti sekarang menjadi ...
"Zhong Chenle, Maukah kamu menjadi pasangan hidupku?" Jisung menyondorkan cincin padanya.
Chenle mengangguk cepat... Sepasang pengantin.
Jisung melamar Chenle, adalah masa ketika Chenle masih menjadi model baru. Chenle tidak pernah tahu pekerjaan Jisung, karena waktu itu dia hanya bilang suka berurusan dengan komputer. Chenle pikir Jisung hanyalah seorang teknisi.
Jika kalian bilang Chenle belum tahu soal Jisung dan NTeam, maka kalian benar.
"Selamat atas pernikahan kalian.." ujar Sungchan. Chenle hanya tersenyum menatap sepupunya yang datang dan mengucapkan selamat padanya pertama kali.
"Kau sangat sibuk setiap hari, bahkan kadang menghilang tanpa kabar, kenapa?" tanya Chenle. Sungchan nyengir.
"Kau, kan, tahu pekerjaanku.. Sudahlah, yang penting toh kau akan menikah dan aku datang," ujar Sungchan pelan. Bahkan kalimat pertamanya berbisik. Chenle hanya mengangguk karena dia tahu pekerjaan sepupunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙈𝙞𝙣𝙪𝙩𝙞𝙖𝙚⚠ [SungLe/ChenJi] ✔
Fanfic𝑀𝑖𝑛𝑢𝑡𝑖𝑎𝑒 (𝑛.) 𝑡ℎ𝑒 𝑠𝑚𝑎𝑙𝑙, 𝑝𝑟𝑒𝑐𝑖𝑠𝑒 𝑑𝑒𝑡𝑎𝑖𝑙𝑠 𝑡ℎ𝑎𝑡 𝑚𝑎𝑘𝑒 𝑜𝑛𝑒 𝑢𝑛𝑖𝑞𝑢𝑒. ------«•»------ Park Jisung sering meremehkan hal yang dianggapnya kecil, tanpa tahu.... Meskipun hal kecil, itu dapat menghancurkannya kap...