Kadang kita merasa hidup kita paling bawah nyatanya dibawah masih banyak orang.
***
Waktu sudah Malam matahari tak lagi Ada. Seorang gadis yang duduk dibawah pohon dengan muka Sembab itu masih berada disitu sampai malam tiba.
Anna bingung, sedih, kesepian ingin marah tapi marah dengan siapa Ann pun tak tau?
Pukul menunjukan jam 8 malam karena Ann merasa Bahwa sudah malam akhirnya Ann pun pergi meninggalkan danau itu untuk pulang.
Ketika berada dipekarangan Rumahnya Ann Melihat Ada 2 mobil berjajar tapi mobil siapa? Ann pun yang penasaran Akhirnya Dengan Cepat menuju kedalam rumahnya.
"Bagus Anak gadis baru pulang" sambung seseorang ketika Ann membuka Pintu. Ternyata seseorang itu adalah Ayah nya yang sedang duduk diruang tamu bersama Kak Rey.
"Dari Mana Saja Kamu" Bentak nya dihadapan Ann
"Dasar Kamu Anak Tak tau diri" Sambungnya Sambil menunjukan jari telunjuknya ke Arah wajah Ann
Ka Rey Yang melihat itupun Hanya Diam Tanpa Bersuara dengan menunjukan wajah datarnya.
"JAWAB SAYA ANNA" murka Ayah Ann
"Ayah kenapa sih" tanya Anna dengan wajah sendu
"Bukanya Ayah udah ga peduli lagi yah Sama Ann"
"Harusnya Ayah gausah Peduli Lagi Ayah Sendiri Kan Yang Minta" ucap Anna Sambil menangis
"KENAPA YAH SEKARANG JAWAB ANNA KENAPA HIKS" Teriak Ann
'PLAKKK'
"Gara-Gara kamu Anak Saya koma"
"Tapi itu Semua Bukan Salah Ann yah" Jawab Anna
Flash back On
1 Tahun Yang Lalu...
Anna,Bunda Dan,Amma Sedang Berjalan Keluar SMA Tempat yang Ingin Ann Sekolahi.
Ketika Berada Dimobil Hening Menyelimuti Mereka Sampai Akhirnya Anna Membuyarkan Nya.
"Bun Ann diterima kan" Tanya Ann dengan tersenyum
"Diterima dong Sayang Anak Bun Kan Pinter" Jawab bunda
"Nanti Amma pun Mau sekolah Disini" ucap Amma dengan girang
"Iya Nanti Amma Daftar Bareng bunn yah"
"Oke bunda" Jawab Anna
"Bunn Amm ingin Beli Ice cream" Rengek Amma Seperti Anak Kecil
"Batuk Amm" Jawab Anna
"Yahh Ka Ann" Ucap Amma Dengan Cemberut
"Khusus Hari Ini Kalian Boleh Makan Ice Cream" ucap Bunda Membuat kedua Anaknya Bersorak
"Kita beli Ice cream Yang Di Taman Ajah Enak Loh"
KAMU SEDANG MEMBACA
ANNA
Teen FictionBatu pun akan berubah jika terus-menerus ditetesi air sama hal nya dengan hati. **** Mungkin kata benci, dan tak dihargai itu sudah menjadi makanan sehari-hari. Tapi kata benci itu juga yang membuat kita menjadi banyak orang yang menyayangi. Sama se...
