ㅤㅤ jihoon sekarang lagi di lapangan sama temen-temen mplsnya yang lain. junkyu sama dia duduknya jauhan, soalnya beda gugus. udahlah tuh, jihoon lagi fokus ke kakak kelas yang ngejelasin mereka disuruh apa.
"halo adek-adek, saya choi hyunsuk. ketua osis sekaligus kakak kelas kalian. jadi hari ini kalian bakal main games bareng nih sama yang lain, semangat nggak?"
setelah hyunsuk selesai ngomong semuanya pada kompak teriak. "SEMANGAAATT!"
"oke kalau gitu, permainannya bakal dijelasin sama kak byounggon ya."
hyunsuk mundur ke belakang, nanya ke osis yang lain tentang apalagi kegiatannya abis main game bareng. terus byounggon maju.
"halo semuanya, saya byounggon. pasti udah pada nggak sabar kan buat gamesnya? oke langsung aja saya kasih penjelasan ya."
"jadi, nanti tuh kalian disuruh pegang bahu temen didepannya, yang paling depan berarti nggak ya. masa iya mau pegang bahu pohon, ketinggian hehe. terus nanti saya kasih aba-aba, kalau saya bilang kanan, berarti kalian dan sebaris kalian loncat ke kiri. pokoknya lawan arah, yang barisannya kalah nanti dikasih hadiah. udah siap?"
"SIAAPP!" teriak siswa mplsnya lagi. apa nggak budeg itu kuping.
hyunsuk memperhatikan keseruan mereka, pokoknya games kali ini dipenuhi canda tawa.
udah ketauan tuh kelompok yang kalah, kelompoknya junkyu sama jihoon. kasian banget ya mereka, sial mulu.
abis itu mereka disuruh maju ke depan, buat dikasih hadiah aka hukuman.
kakak osisnya milih salah satu anak buat ngejalanin tantangannya.
"kamu, coba gombalin ketua osis kita," kata byounggon ke jihoon.
jihoon nunjuk dirinya sendiri. "s-saya kak?"
byounggon ketawa. "iya kamu, kan saya nunjuk ke kamu."
jihoon jalan ragu-ragu ke deket hyunsuk. nggak nyangka kalau dia bakal tatap muka sama si kakak ganteng ini lagi.
"ehm, kak," panggil jihoon ke hyunsuk.
hyunsuk cuma ngeliatin, tapi ekspresinya seolah bilang. 'apa?'
"kakak sama aku tuh nggak level," kata jihoon malu-malu. alah si jiun, biasanya oge malu-maluin. *eh maap.
hyunsuk natap ke arah jihoon heran. "nggak level gimana?"
"nggak level jadi temen, level kakak jadi pacarku."
abislah jihoon diteriakin satu lapangan, jihoon langsung ngumpet di belakang junkyu, bodoamat sama gugus. malu banget coy.
"asik-asik, udah ada benih-benih cinta nih kayaknya." itu seunghun yang bilang, hyunsuk natap tajam ke arah seunghun.
setelah itu mereka nerima hukuman masing-masing, selesai dihukum mereka dibiarin istirahat terus abis istirahat disuruh pulang karena nggak ada kegiatan apapun lagi.
✯ 001 //
ㅤㅤ jihoon sekarang lagi panas-panasan nunggu bis, lama banget si abang bisnya sumpah. mau ngejulidin aja gara-gara masih kesel sama kejadian kemarin. nggak lama ada mobil yang deketin jihoon.
kalian percaya nggak? pasti nggak bakal percaya sih. soalnya yang ada di dalem mobil itu kak hyunsuk, sekali lagi KAK HYUNSUK woy! mimpi apa jihoon semalem.
kak hyunsuk buka kaca mobilnya, terus natap jihoon. "dek, nggak pulang?"
jihoon senyum manis kan, harus cari muka dulu di depan kakak crush. "e-eh, belum dijemput kak."
iya, belum dijemput abang bis ;)
hyunsuk ngangguk, terus bilang gini. "oh gitu, masih lama? kalau iya bareng saya aja."
haduh, kayaknya jihoon kudu semedi nih. lucky banget dia bisa pulang bareng ketos.
"eh, emang nggak apa-apa kak?"
"nggak apa-apa, ayo, mumpung saya free hari ini." hyunsuk turun, terus nyamperin jihoon.
habis itu hyunsuk bukain pintu mobilnya buat jihoon, gentle banget nggak tuh, sampe melebur jihoon.
setelah memastikan si adik kelas udah masuk, hyunsuk nutup pintu mobil terus jalan ke arah pintu sebelah. jalan pulang lah mereka berdua.
***
choi hyunsuk.
lee byounggon.
kim seunghun.
kalau votenya ramai aku double update.
KAMU SEDANG MEMBACA
(✔) letting go, sukhoon.
Fanfiction. .⃗ ❛️️️️ i'd been holding on to you for so long, but now i must let you go. ❟ ⋆ note; i. hyunsuk; dom. jihoon; sub. ii. bxb, homophobic? get out. iii. this story written in bahasa. ┈ㅤ┈ㅤ┈ㅤ┈ㅤ┈ㅤ┈ㅤ┈ㅤ┈ㅤ┈ㅤ ⓒ 𝕷𝐀𝐋𝐈𝐒𝐈𝐎𝐋𝐎𝐆𝐈𝐂 𑁍