Love Line

26

JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌

~~~

Keesokan harinya...

"Ada apa ?"

"Oppa cepat jemput aku"

"Maaf Sera, tapi oppa masih ada kelas sekarang"

"Lalu aku harus bagaimana ? Aku malas kalau harus naik bus atau taksi"

"Emm..." Mark pun mengedarkan pandangannya. "Tepat sekali" ujarnya saat melihat seseorang.

"Tunggu sebentar" ucap Mark kepada Sera. Lalu ia menjauhkan ponsel dari telinganya.

"Jaemin !" Panggil Mark.

Yang dipanggil menoleh, kemudian langsung menghampiri Mark.

"Ada apa hyung ?"

"Apa kau sibuk sekarang ?"

Jaemin menggeleng. "Tidak"

"Kalau begitu, apa kau mau menjemput Sera ?"

"Sera ? Dimana ?"

"Di xxx. Kau mau kan menjemputnya ? Soalnya aku masih ada kelas"

Jaemin mengangguk. "Tentu saja hyung, aku mau"

Mark terkekeh. Lalu dia kembali mendekatkan ponsel ke telinganya. "Sera, Jaemin yang akan menjemput mu ke sana"

"Jaemin oppa ?"

"Iya. Tak apa kan ?"

"Baiklah"

"Kalau begitu tunggu saja di sana, Jaemin akan segera datang"

"Iya oppa"

Setelah itu pun telepon di putus. Dan Mark kembali menoleh ke arah Jaemin.

"Tolong jemput dia ya. Maaf merepotkan mu"

Jaemin menggeleng. "Ini tidak merepotkan sama sekali"

Mark tertawa. "Malah kau senang kan bisa bertemu dengannya ?" Dan Jaemin pun menyengir.

"Kalau begitu aku pergi dulu. Terima kasih ya"

Mark pun langsung pergi. Kemudian Jaemin juga pergi ke parkiran dan segera menjemput Sera.

Kebetulan saat ini Jeno dan Jaemin tidak membawa mobil bersama. Jadi Jaemin bisa menggunakan mobilnya dalam waktu yang lama. Karena ia berniat mengajak Sera dulu jika dia mau.

~~~

Jaemin sudah memarkirkan mobilnya, dan sekarang dia mengedarkan pandangannya untuk mencari keberadaan Sera.

"Dimana dia ? Bukankah Mark hyung bilang dia ada di sini ?"

Jaemin pun melihat ada sebuah taman yang tak terlalu besar di dekat sana. "Apa mungkin Sera pergi ke sana ?"

"Cari saja dulu ah" Jaemin pun berjalan ke taman itu.

"Sera !" Panggil Jaemin. Dia mengedarkan pandangannya sembari terus berjalan. "Se-"

Jaemin mengernyitkan dahinya saat mendengar suara keributan. Ia pun mempercepat langkahnya menuju asal suara itu.

Jaemin membulatkan matanya saat mengetahui apa yang terjadi dibalik suara keributan itu.

"Aaaaa"

Jaemin segera mendekatinya, dan menyangga Sera yang hampir saja terjatuh.

"Oppa ?"