BAB V

616 94 35
                                    

Siapa Clara, kenapa Putri bisa membantu Bryan dan Clara berpacaran?

flashback on

"Put, koko sebenarnya suka sama Clara. Tapi koko bingung gimana cara deketin dia" Ujar Bryan menyatakan perasaannya, sedangkan Putri malah asyik tertawa.

"Wah gilaa koko gue udah mulai jatuh cinta lagi hahaha" Ujar Putri terbahak-bahak, sedangkan Bryan malah tetunduk, ia sedikit malu

"Tapi kamu jangan cerita ya sama Clara, ntar biar koko aja yang ngomong sendiri ke Clara" ujar Bryan masih malu-malu

"Iyaa ah elah ko, kenapa sih santai aja kali" ucap Putri

"Koko malu aja Put" ujar Bryan

flashback off

"Nah sejak itu Jas gue deket sama Ko Bryan, doi selalu curhat tentang Ci Clara ke gue. Trus karna gue gak tahan akhirnya gue cerita aja sama Ci Clara, abis Ko Bryan gak ada tindakan. Eh ternyata Ci Clara juga suka sama Ko Bryan, akhirnya gue cerita aja sama Ci Clara kebetulan kan waktu itu lagi satu tempat syuting bareng" Putri terkekeh, Jason malah senang melihatnya, jarang sekali bahkan tidak pernah Putri tertawa di depan Jason.

"Napa lo malah senyum-senyum gitu dih najis" ujar Putri

"Ini pertama kalinya lo ketawa depan gue Put, gue mohon ya lo kayak gini terus. Gue suka banget kalau lo seneng terus di depan gue kayak gini" ujar Jason

"Hm lo itu emang bener-bener berbakat jadi fuckboy deh jas HAHAHA" tawa Putri

"Ih apaan sih lo, gue serius sumpah, kok lo malah becanda sih" kesal Jason

"Udah napa ihh, baru kali ini lu gumush" ujar Putri, Jason tersenyum ia sedikit salah tingkah

"Tapi dengan sikap lo kayak gitu bukan berarti gue bakal luluh ya, tidak semudah itu ferguso"

ujar Putri

"Trus gue harus apa put supaya bisa bikin lo gak judes lagi sama gue?" tanya Jason

"Lo cuma perlu kesabaran doang, kalau lo bisa bikin gue luluh, artinya lo lulus ujian dari gue. Gue bakalan nurutin 3 permintaan dari lo, asal gue sanggup ya" ucap Putri, lalu ia membereskan bekas ia dan Jason makan siang tadi.

"Ok, gue bakal sanggupin itu asal lo juga bisa sanggupin permintaan gue" ujar Jason bersemangat

"Heeh" jawab Putri

Setelah Putri selesai membereskan bekas makan siang mereka tadi Putri segera kembali. Saat Putri pergi mencuci tangan saat itulah ia memikirkan permintaan pertamanya. Setelah menimang-nimang akhirnya Jason mendapatkan ide.

"Put gue udah ada permintaan"

"HAHH?! lo aja belum sanggupin janji lo, yakali lo langsung minta, dih ogah gue" Ujar Putri

"Pokoknya gue gak mau tau, kalau gue berhasil bikin lo luluh lo harus cium gue" baru saja Putri ingin protes Jason langsung melanjutkan pernyataan nya "Gue gak nerima penolakan, sekian terimakasih, ayo balik" ujar Jason

"tt-tapii jas.." belum selesai Putri berbicara Jason sudah mengambil tas Putri dan menarik tangannya untuk mengajak Putri pulang.

Semenjak mereka memiliki kesepakatan tersebut Jason berubah menjadi sosok yang lebih romantis. Ahk siapa yang tidak luluh jika laki-laki bersikap romantis. Mereka keluar dari kantor, Jason berpamitan dengan pegawai bengkel tersebut. Jason membukakan pintu mobilnya, mempersilahkan Putri masuk. Jason meletakkan tangannya diatas kepala Putri agar kepalanya tidak tersentak bagian atas mobil, lalu menutupkan pintu mobil dan segera masuk ke dalam mobil.

You and MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang