Prince(s)'s Heart

Bab 11 - Tidur Bersama

" Bagaimana, appa?" Pangeran Chanyeol kembali datang ke ruangan Raja Siwon untuk menanyakan keputusan sang Raja mengenai permintaannya waktu itu.

Raja Siwon tersenyum dan mengangguk. " Baiklah. Appa akan mengizinkan kau memiliki Selir di kediaman mu.."

Pangeran Chanyeol tersenyum saat mendengar keputusan appa nya.

" Tapi dengan satu syarat.." Lanjut Raja Siwon, membuat senyum Pangeran Chanyeol menghilang berganti dengan kerutan di dahinya.

" Syarat?"

Raja Siwon mengangguk. " Jika kau bisa memenuhi syarat appa, maka appa pun akan memenuhi keinginanmu.."

Pangeran Chanyeol terlihat ragu. " Apa syaratnya, appa?"

Lagi-lagi Raja Siwon tersenyum dan mulai mengatakan syarat yang harus Pangeran Chanyeol penuhi. " Mulai hari ini, kau harus sekamar dengan Pangeran Sehun.."

Pangeran Chanyeol membulatkan matanya. " Sekamar dengannya? Tapi.."

Raja Siwon langsung memotong ucapan Pangeran Chanyeol. " Penuhi syarat appa, atau tidak ada persetujuan sama sekali soal selir itu.."

Pangeran Chanyeol terdiam. Wajahnya terlihat kesal.

Kenapa aku harus sekamar dengannya? Aku tidak ingin sekamar dengan pria munafik itu. Tapi, jika aku tidak memenuhi syarat yang diajukan appa, aku pun tidak akan mendapat izin dari appa untuk memiliki Selir.

" Bagaimana?" Tanya Raja Siwon menunggu keputusan Pangeran Chanyeol.

Pangeran Chanyeol masih terdiam, terlihat berpikir keras dan Menimbang-nimbang. Sampai akhirnya dia mengangguk.

" Baiklah. Aku akan menyuruh Pangeran Sehun untuk pindah dan tidur di kamarku mulai hari ini.." Putus Pangeran Chanyeol akhirnya. Walau dengan tangan terkepal dan rahang mengeras.

Raja Siwon tersenyum puas dan mengangguk. " Baiklah. Kalau begitu, nanti appa akan menyuruh orang kepercayaan appa untuk mengumpulkan beberapa wanita pilihan terbaik untuk datang ke kerajaan. Kau boleh menentukan sendiri, siapa yang akan menjadi selirmu diantara wanita-wanita itu."

Pangeran Chanyeol mengangguk.

" Apakah ada lagi yang ingin kau bicarakan denganku?"

Pangeran Chanyeol terlihat berpikir sejenak, kemudian mengangguk.

" Pangeran Sehun menolak tawaran appa soal wanita... "

" Aku tau." Potong Raja Siwon. " Aku sudah menanyakan langsung padanya."

Pangeran Chanyeol mengerutkan keningnya. " Maksud appa?"

" Aku sudah bicara padanya beberapa hari yang lalu.. Dan dia menolak tawaranku secara langsung."

" Oh.." Pangeran Chanyeol terlihat gelisah. Dia takut kalau Pangeran Sehun mengadukan sikapnya selama ini.

" Apa saja yang appa bicarakan pada Pangeran Sehun?" Tanya Pangeran Chanyeol penasaran.

Raja Siwon menggeleng. " Tidak ada hal penting.. Appa hanya menanyakan kabarnya dan bagaimana perasaannya selama dia tinggal disini.."

" Lalu, dia bilang apa?"

Raja Siwon tersenyum. " Dia bilang dia baik dan merasa senang tinggal disini.."

Cih! Pria munafik. Batin Pangeran Chanyeol. Tapi dia bersyukur karena Pangeran Sehun tidak mengadukan soalnya pada Raja Siwon.

" Chanyeol-ah.. Kau harus memperlakukan dia dengan baik ya.. Bagaimanapun dia adalah bagian dari keluarga Kerajaan kita sekarang.."

Pangeran Chanyeol mendecih dalam hati, tapi dia mengangguk di depan appa nya. " Tentu saja, appa. Aku akan memperlakukannya dengan baik.."