"Tidak jadi hehehe"
Jisung menatap minho tak percaya, ia merengut kesal karena di bohongi minho
"Kenapa?!! Aku ingin lihat sosok nya~"
Minho bangkit dari duduk nya lalu mengusak surai coklat si lelaki manis yang masih cemberut melihat nya
"Jangan marah. Aku masih dalam kondisi lemah untuk menunjukan gambaran mate mu. Aku harus memiliki tenaga besar untuk melakukan nya"
Wajah jisung yang semula kesal kini melunak dan berubah khawatir. Ia lupa akan fakta jika minho masih sakit
"Maaf, aku lupa. Ayo kita kembali ke ruang kesehatan"
Minho kembali mengulurkan tangan di hadapa jisung yang mana malah membuat jisung bingung
"Haruskah kita bergandengan lagi?"
Minho mengangguk mantap "agar aku mendapat tenaga"
Jisung menghela nafas lalu menautkan jemari nya pada jemari minho. Bukan nya jisung tidak mau, tapi masalahnya setiap ia bersentuhan dengan minho, jantung nya berdebar hebat
Jisung kewalahan sendiri jadinya.
"Changbin akan mengantarmu kembali ke asrama"
Oh, iya. Hari sudah cukup larut, ia harus kembali ke asrama dan beristirahat karena esok akan ada ujian praktek
Tentang changbin.... Jisung bergidik, ia masih takut dibawa lari serigala besar itu sepanjang hutan
"Uh- iya"
"Atau kau ingin menginap?"
Jisung membulatkan mata lalu menggeleng kecil. Sesungguh nya ia ingin sih menginap di kastil mewah ini, ia ingin tau bagaimana suasana malam di dalam kastil
Pasti menyenangkan. Tapi jisung memilih untuk pulang, ia harus belajar.
Pintu besar ruang kesehatan itu terbuka lebar. Ada changbin di sana bersama seorang lelaki lain nya dengan tubuh kecil dan surai blonde
"Oh, kak jisung?"
Haah?
Lelaki kecil itu mengenal nya tapi jisung tidak kenal siapa sosok nya. Namun jika jisung teliti lagi pakaian yang di pakai lelaki itu adalah seragam sekolah nya
"H-hai?"
"Aku felix. Adik kelas mu, kau mungkin tidak mengenalku tapi aku kenal kak jisung"
Felix tersenyum membuat jisung ikut menarik bibir nya melihat senyum cerah itu
"Kau bisa pulang bersama nya. Sepertinya kau takut kubawa lari ya" ucap changbin sambil tersenyum remeh pada jisung
"Ayo kak, kita pulang bersama. Malam sudah sangat larut"
Minho mendudukan tubuh nya di kursi besar dekat ranjang. Menatap interaksi kekasih teman nya dengan jisung
KAMU SEDANG MEMBACA
[PRSNT] Red Ridding hood And His Wolf || Minsung
Fanfiction-present book karena udah sampe 4k. Kali ini ga aku buat oneshoot. Tapi ini bukan fic panjang jg sih Semoga suka💖 :; sosoknya bukanlah ancaman. tapi kenapa warga mengincar bahkan memuja nya? lelaki dengan tudung merah berlari masuk ke dalam hutan...