My Youth is Yours | Part 05 - a Necklace

517 53 3
                                    

Hallo!

Sumpah gak nyangka kalau udah satu bulan aku ninggalin wattpad, gak kerasa :( i'm so sorry:"(

Hari ini aku update :D

Happy reading, dear <3

•••


Sean mencengkram erat-erat ponsel miliknya setelah mendapat kabar dari Lionel bahwa ada penyusup yang masuk ke perusahaannya lalu tatapannya berpindah pada sebuah laporan yang diberikan oleh Justrin.

Pria itu menggeram tertahan di kursinya, tak lama kemudian kertas yang ada di genggamannya ia remas dan langsung bangkit berdiri. Ia berjalan keluar diikuti dengan Justin yang berada di belakangnya sedangkan dua pengawalnya yang lain memilih untuk membereskan kamar hotel yang sudah ditinggali termasuk membawa kembali laporan yang sudah di remas oleh Sean.

"Kau sudah menyiapkan penerbanganku?" tanya Sean dingin.

Justin mengangguk. "Sudah, Tuan..." kemudian pria yang lebih tua dari Sean menyalakan ponselnya, meminta kedua pengawal untuk membawa barang tanpa ada yang tertinggal.

"Apa kita akan pergi tanpa Nona Florence?" tanya Justin setelah mematikan sambungannya, sekarang ia sudah berada di dalam mobil bersama Sean.

Sean lupa, jika saja Justin tidak mengingatinya mungkin ia tidak akan mengingat Florence sampai ia tiba di Prancis.

"Aku akan mengurus permasalahan perusahaanku dulu," sahut Sean yang langsung di angguki oleh Justin.

***

Florence memilih menghabiskan waktu kuliahnya dengan berada di dalam ruangan Xander. Well, semenjak melihat berita tentangnya yang pergi berkencan dengan Sean membuat Florence malas untuk pergi kuliah. Pasti banyak orang yang bertanya dan menggosipinya tetapi ia tidak peduli, ia juga tidak peduli dengan omelan Xander yang terus menyuruhnya pergi ke kampus.

Florence memutar bola matanya jengah, melihat Xander yang sudah di bodohi oleh seorang wanita...dan siapa wanita itu? Florence baru pertama kali melihatnya, sepertinya itu bukan Joyanne.

Awalnya Florence sedikit tidak suka melihat Xander yang mengagumi kecantikan wanita lain selain Joyanne karena itu sama saja pria itu sudah menghianati Joyanne kekasihnya-tetapi melihat wanita itu yang sangat pandai menolak Xander dengan berbagai cara membuat Florence menganga.

Ini pertama kalinya ia melihat kakak tampannya di tolak oleh wanita, dan wanita itu adalah karyawannya.

Oh... Ia akan berkenalan dengan wanita bernama Felicia...

"Kasihan sekali," gumam Florence, masih mencoba fokus dengan majalahnya tetapi tidak bisa...

Sial! Mengingat Xander yang di bodohi membuat dirinya tertawa kencang. Sungguh, ia masih tidak menyangka.

Florence tertawa lagi, kali ini ia bangkit dari sofa. Ia akan pergi menemui Felicia dan mengajaknya makan siang bersama.

Saat makan siang berlangsung, Florence di buat terkejut karena mendapatkan satu pesan dari Sean. Pria itu menyuruhnya untuk pergi ke sebuah hotel. Letaknya memang jauh dan ia ingin menolaknya namun Sean lebih dulu menjawab kalau ada sesuatu yang ingin pria itu berikan untuknya.

Dan disinilah sekarang Florence berada, ia menatap gedung hotel yang ada di depannya seraya melirik ponselnya. Butuh beberapa menit untuk sampai ke tempat ini kemudian Florence menempelkan ponselnya ke salah satu telinganya. Sean memintanya untuk menelpon salah satu dari dua nomor yang pria itu kirim.

My Youth Is Yours [#3 JEFFREY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang