BAB 7

1.8K 228 28
                                    

Enjoy the story
Jangan lupa vote dan komen >,<

.
.
.
.
.
.

Sudah hampir satu minggu lebih kejadian menghebohkan dimana haechan, jeno, yeri serta para 'pengikutnya' terjadi. Selama itu pula haechan menjadi 'tak tersentuh', bukan dalam artian buruk, hanya saja memang selepas kejadian itu seolah olah seluruh siswa takut untuk mencari masalah dengan haechan. Oh ayolah siapa yang berani mengganggu gadis yang sudah di klaim menjadi 'milik' seorang Lee Jeno? Mau cari mati ha?. Bahkan setelah kejadian itu haechan sudah mendapatkan gelar mutlak dari para siswa dengan sebutan "ibu negara". Sepertinya para siswa sudah sangat mafhum dengan gertakan peringatan dari jeno kemarin, bahkan siswa yang tidak melihat secara langsung kejadian tersebut sudah sangat tau dan faham tentang peringatan keras itu. apa lagi dipertegas dengan jeno yang hampir setiap saat menempel pada haechan, oh bahkan seringkali lucas, mark dan hyunjin juga ikut mengekori. Awalnya haechan merasa risih namun seiring berjalannya waktu haechan semakin terbiasa bahkan chenle juga terbiasa dengan kehadiran jeno dkk. Tapi perlu diingat bukan berarti tidak ada siswa neo yang tak benci dengan haechan, masih ada kok, bahkan yeri dan para pengikutnya yang notabennya menjadi objek yang secara langsung digertak oleh jeno pun semakin kesal dengan haechan. Hanya saja mereka cukup tau diri untuk tidak mencoba melemparkan diri mereka ke kandang 'singa'. Oh mereka belum tau saja 5 pejantan keluarga park bisa jadi lebih menyeramkan dari jeno jika mereka tau princess mereka disakiti orang lain. (Tak sanggup membayangkan >,< )

🌻🌻🌻

Kak Jeno

| chan, hari sabtu kamu sibuk?

aku rasa tidak, ada apa kak? |

| Bagus, hari sabtu aku jemput dirumah pukul 9 pagi

mau kemana? |

| menemui seseorang yang spesial

Siapa kak? |

| kamu akan tau nanti

Kak, aku penasaran! |

| ini sudah malam, cepat tidur. Selamat malam haechan

Pesan terakhir dari jeno haechan acuhkan. Ia kesal dengan jeno yang membuatnya penasaran. Haechan gugup dan takut, entahlah. tapi dia juga penasaran siapa gerangan yang akan ia temui sabtu besok. Sespesial apa? Apa orang tua jeno? Oh astaga,  haechan belum siap kalo benar ia akan di bawa menghadap orang tua jeno >.< . Apa yang harus haechan lakukan? Apa yang harus haecan persiapkan?, bagaimana kalau benar ia akan dipertemukan dengan orang tua jeno? Bagaimana jika orang tua jeno tidak suka dengan haechan? Mati saja kau Park Haecahan. Dan terkutuklah kau Lee Sialan Jeno.
Malam itu, haechan benar benar dibuat tidak bisa tidur dengan nyenyak oleh jeno. Ia begitu banyak memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi di hari sabtu. Menghindar juga tidak akan bisa, haechan sudah sangat faham betul tingkah jeno. Mungkin 'pasrah' sudah menjadi pilihan terakhir untuk haechan saat ini, semoga semua baik-baik saja.

🌻🌻🌻

Sabtu pagi di kediaman keluarga park sudah heboh seperti biasanya. Kehebohan kali ini juga dilakukan oleh putri satu satunya keluarga park. Pasalnya sedari bangun tidur haechan sudah heboh memilih pakaian terbaiknya untuk ia kenakan saat menemui orang spesial jeno. Setelah puas mengobrak abrik semua koleksi baju terbaiknya haechan bergegas untuk mandi dan setelahnya bersiap dan berdandan dengan sesempurna yang ia bisa. Make up tipis dan rambut yang sengaja diurai menambah kesan manis dan cantik pada haechan. Sempurna!

4J + 1HTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang