Notulensi Seminar Junieloo💜

41 3 0
                                    

Notulensi
Seminar Kepenulisan Bersama Junieloo
Pada 24 Oktober 2020

Pembuka

Baik, pertama-tama saya mau bilang bahwa menulis bukan hanya merupakan sebuah karya dalam bentuk verbal tetapi juga suatu bentuk kegiatan yang mampu meminimalisir bahkan mengatasi tekanan yang tengah dihadapi oleh tiap individu (yang melakukan).
Dengan kata lain, menulis memiliki banyak manfaat. Salah satunya, sebagai coping stress. Bukan sebaliknya. Jika hanya dengan menulis kalian merasa bahagia, kalian berada di jalur yang tepat.

Materi

Berikut adalah cara mengeksplor potensi dalam menulis menurut saya:

1. Mulailah menulis.
Jangan menunggu waktu yang tepat sebab hal itu nggak ada. Ketepatan adalah momen yang kita ciptakan sendiri. Kalau ada kemauan untuk menulis, segeralah tuang ide tersebut. Entah dalam bentuk catatan biasa maupun coretan. Tertutama ketika ada kesempatan. Nggak perlu ragu dan menunda untuk menulis. Karena semakin sering kita menulis, semakin terasah kemampuan kita dalam melakukannya.

2. Jadilah diri sendiri.
Saat menulis, tidak perlu khawatir akan hasilnya. Yang terpenting adalah lakukan dengan baik, terjun ke dalamnya, mengkhayati dengan hati agar feel-nya sampai ke pembaca. Gunakan diksi yang sesuai dengan gaya bahasamu. Ketika kamu nyaman dalam menggunakan tiap kata yang tersusun, di sanalah kamu menemukan ciri khas tulisanmu. Boleh jadi kamu memiliki penulis favorit yang menjadikannya sebagai panutan, boleh jadi cara berceritamu mirip dengannya karena kamu menyukai dan sering membaca karyanya, tapi selalu ada yang berbeda di setiap karya. Dan pembaca akan menemukan keunikan tersendiri dari setiap penulis.

3. Jangan takut.
Di zaman kini, sebuah karya lebih banyak dikenal dalam bentuk kuantitas alih-alih kualitas. Pembaca yang jutaan, pengikut akun yang ratusan ribu, dan lain hal sebagainya yang mungkin membuat sebagian orang berkecil hati dan pupus harapan untuk menulis. Tapi ingat, menulis adalah untuk menciptakan sebuah karya. Untuk membawa pembaca merasakan karya yang diciptakan. Populer itu bonus. Tidak perlu khawatir akan "seberapa banyak" yang mengetahui karyamu, yang terpenting adalah kualitas penulisanmu. Tidak perlu cemas jika tema "cerita" yang ditulis ternyata bukan keinginan pasar, karena kesuksesan sebuah karya tidak selalu dinilai dari kuantitas.

4. Perhatikan sekitarmu.
Bersosialisasi itu penting dalam hal menulis. Memang benar bila "buku adalah jendela dunia", tapi bukan berarti dengan membaca dan membayangkan seolah-olah kalian menjadi tokoh dalam sebuah cerita sudah mampu membuat kalian peka terhadap lingkungan. Pahami apa yang berkeliaran di sekelilingmu, agar tulisan yang diciptakan lebih up to date, terasa hidup, dan yang pasti terdapat sedikit banyak hal relatable bagi pembaca serta penulis sendiri.

5. Mengatasi writer's block.
Ide buntu atau stuck adalah hal yang biasa dalam berkarya. Penyebabnya berbagai macam, seperti: terlalu perfeksionis, stress, kelelahan, mudah teralihkan, dan sebagainya. Semua itu adalah hal wajar yang sukar dihilangkan, tapi bukan berarti tidak bisa dihindari maupun dilawan. Caranya: sering-seringlah menulis, singkirkan sejenak hal-hal yang dirasa mengganggu, mencari inspirasi lebih dengan membaca atau bahkan melakukan sesuatu di luar kepenulisan agar menghindari kebosanan, dan yang paling penting "rehat". Dengan istirahat cukup, otak pun mendukung untuk mengeluarkan kreativitasnya.

6. Hal penting.
Namanya menulis, yang dinilai adalah tulisan. Oleh karenanya, perbanyak referensi. Tidak melulu harus buku-buku yang digemari. Cobalah untuk membaca non-fiksi maupun fiksi yang di luar genre kamu agar memperkaya bahasa. Selain itu bisa juga dengan menonton film, berita, maupun berkomunikasi dengan orang-orang di luar zona nyaman sesekali. Perhatikan EYD (Ejaan yang Disempurnakan), serta gunakan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) sebagai pedoman. Tulisan menunjukkan kualitas. Semakin benar tanda baca juga kata per kata yang dituang, semakin besar nilai yang pantas didapat untuk karyamu.

Seminar KepenulisanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang