Part 10

1.6K 8 0
                                    

SELESAI meeting dengan client Hakeemy berasa lega projek untuk supply dan menjadi construction tender kerajaan jambatan ke Johor-Singapore menjadi miliknya.Teraju Holding semakin berkembang semenjak dia mengambil alih dari bapanya Dato Seri Syed Usmani.Hakeemy berpikiran jauh dengan mengembang syarikat ini dan anak syarikatnya yang lain.

Hakeemy yang masih di meja makan itu mula teringat sesuatu..Vivianna...
serba salah dia rasa langgar dan dia tergesa-gesa.Dia nampak api kebencian wanita itu dengan dirinya.Te
tapi dia tak boleh terus berada di situ untuk dalam waktu yang lama.Hakeemy mengeluh panjang lalu dia pergi dari restaurant dan ingin kembali ke ofis.

"Dato' kalau boleh lepas ini dato' jangan buat macam tadi.Saya jadi panik bila dato' hilang tiba-tiba macam ni.Nasib baik saya tanya dekat PA dato' meeting dekat sini."Bodyguard Hakeemy mengiringi beliau ke parking mall.

"Lan maafkan saya okey.Saya kesuntukkan masa tadi kalau tak kita tak dapat tender tadi.Saya tak nak tender ini terlepas dekat orang lain.Awak kena pantas lepas ini okay," Hakeemy menepuk bahu bodyguardnya sambil tersenyum.

VIVIANNA duduk pulang kerumah papanya.Dia bermalasan di atas katil mengenakan tank top dan short pant atas peha.Fikirannya hilang entah kemana tak mungkin dia teringat kenangan dia dengan Alvin membuatkan hatinya sebak.

"Anne..kenapa ini..papa tengok lu macam sedih.Lu pikir apa." Kelvin koh mengusap pelahan kepala anaknya...

"Pa..boleh Anne tanya kenapa mama tinggalkan kita dulu.Anne rindu mama."usapan Kelvin Koh terhenti.

"Jangan lu sebut itu betina di sini papa tak suka.Dia sudah mati."Kelvin Koh meninggalkan Vivianna dengan sebal.Vivianna pasti akan menjadi pelik setiap kali papanya akan marah jika dia menyebutkan pasal mamanya.Tapi betul ke ibunya benar-benar mati sentiasa menjadi persoalann untuknya.

Vivianna menelefon ibu Alvin ingin menanyakan keadaan Alvin talian bersambung.

"Hai aunty,Vivi ini.Macam mana keadaan Alvin.Ada apa-apa perkembangan ke." Vivianna cuba lagak tenang.

"Preparation semua okay jangan risau ye.Kamu macam dengan exam."Puan Ji Yoo senang mendengarkan dan mereka berbual hampir 30 minit.Vivianna mematikan talian hatinya merasa lega.Keadaan dia baik-baik.Dia cuba melelapkan mata.

DI kamar tidur Hakeemy melepaskan baju jazz terasa berminggu dia tak balik ke sini keadaan semua kacau bilau.Dia merebahkan diri di atas katil.Rasa relax dengan aroma terapi yang terpasang.Matanya terpejam rapat.

Tiba-tiba Hakeemy merasa sentuhan seseorang dia masih terpejam.Usapan di dahinya terasa kenal sangat dengan bau ini.Wanita itu mengenakan baju tidur grey yang agak nipis.

"Baby..i miss you so much."Bisikan dari wanita itu.Hakeemy tersenyum.

"Kate...i am really sorry kalau kita lama tak jumpa.But i adakan sekarang."Hakeemy memeluk Kate Suzanne.Dia suka bau Kate Suzanne membuatkan dia ingin terus memeluk wanita ini.

"I ingat you lupakan i dekat sini.I betul-betul rindu dekat you sangat."Kate Suzanne membuat muka masam.Dia rindu lelaki ini bukan mudah untuk dia dapat Dato' Syed Hakeemy.

"Sayang...you tahukan apa jadi pada I.I really sorry I abaikan you.But I have something for you,"Hakeemy cuba pancing dengan sesuatu.Kate Suzanne wanita yang dia idamkan selama ini menjadi miliknya.Setelah hampir setahun dia menjalini hubungan dengannya,kemewahan Hakeemy berikan sebagai balasan atas kesetiaannya.

"I tahu yang penting you selamat.I cancel shooting sebab I nak spend time dengan you."Hakeemy tersenyum dia menarik wanita itu dalam pelukan lalu mereka mula hanyut dalam asmara.

Hakeemy mencium bibir Kate dengan lembut sungguh dia rindu bibir ni.Kate mula membalas pelukan Hakeemy dia terasa bibir di gigit halus oleh Hakeemy.

"Hmm..arghhh...arghhhhh...keemy..."Hakeemy melepaskan butang kemejanya.Terasa darahnya panas tiba-tiba membuatkan suhu badan menjadi hangat.Kate hanyut dalam asmara mereka dan Hakeemy melepaskan kemejanya kelantai dan badan sasa terlihat berotot.Kate mencium setiap inchi tubuh Hakeemy.Rindu yang sukar diungkap.

Hakeemy lepaskan baju yang dipakai oleh Kate Suzanne berteraburan di lantai.Lalu Hakeemy mula beraksi mengigit leher membuat love bite di sekitar leher Kate,tangan mereka bersatu.Hakeemy tersenyum dia mula meramas dan gigit puting Kate Suzanne dengan sedutan halus dan kuat.

"Arghh..arghhhhh arghhhhhh......
Keemy so naughty," Kate meramas rambut Hakeemy yang sedang enak meramas dadanya yanh mulq mrngeras, dia mula hilang kawalan dan meminta Hakeemy memasukan dick ke dalam pussynya.

"Please jangan seksa I....Keemy I want your dick now."Hakeemy tidak mengendahkan lalu kepalanya turun ke pussy Kate sudah basah.

Hakeemy memasukan lidahnya ke dalam lubang pussy Kate sedalam boleh dia mencium dan gigit di bibir pussy dan membuatkan Kate kepit kepalanya.Jari Hakeemy masuk ke dalam pussy Kate juga.Sudah 3 kali Kate climax dia merayu supaya Hakeemy memasukkan dick ke dalam air manzi banyak keluar dia tak larat lagi kejang mungkin.

Hakeemy membuka boxernya lalu dia menujah masuk ke dalam pussy dengan kuat membuatkan Kate menjerit.Tujahan demi tujahan Kate terima bergegar badannya menerima dorongan dari Hakeemy.

"arghhhhhhhh.. Arghhhhh arghhhhhh Keemy sakit...."

Pap..pappap...pap tujahan yang kuat dan membuatkan Kate menjerit terasa tujahan itu menembusi dinding rahim.Kate mengemut sekuatnya.

"arghhhhhhhh...ikeikeikeike...Arghhhhh Keemy so hurt," teriak Kate yang sudah tidak keruan tangan sudah mencakar badan Hakeemy.

"arghhh.....damn...Sayang... I want cum..."Hakeemy memeluk erat tubuh Kate dia mencium semahunya. Hentakan demi hentakkan membuat bunyi pap...pappappap juga kuat.Kate susah meramas rambut Hakeemy.Pussynya sudah melecet merah dengan tujahan yang kuat Hakeemy.Air mata Kate mengalir.Sakit tapi nikmat membuatkan dia juga hilang kawalan.

"I'm cumming.... sayang.....Arghh......arghhh...."Hakeemy memeluk erat tubuh Kate dan tujahan yang terasa di dinding rahim....

" arghhhhhhh..... Arghhhhhg... Keemy...."Kate juga climax kali 7 air mani Hakeemy menembak terlalu banyak sampai terkeluar di pussy Kate Suzanne.Hakeemy baring dia atas tubuh Kate Suzanne yang lemah.

Hakeemy membuka mata melihat Kate Suzanne yang lemah kelelahan baring di sisi dia perasan jika wanita menahan sakit atas tujuhannya.Rasa bersalah dia tak memikirkan perasaan Kate.

"Sayang...sakit ke...I betul-betul minta maaf okay.I lost my control.Selama ni I tahan.I really sorry."Hakeemy mencium bibir Kate Suzanne rasa bersalah.

"I terima asalkan itu dari you.I'm yours Keemy.Rindu I selama tahan terbayar bila you dengan I."kata-kata Kate Suzanne membuatkan Hakeemy bahagia dia dan membuat dicknya naik lagi.

Lalu dia pelahan-lahan memasukkan dick dari belakang dan mengiring.Kate mengetap bibir penat tadi tak reda Hakeemy sangat bernafsu ketika dengan Kate Suzanne. Kaki Kate diangkat sebelah lalu dick Hakeemy masuk dengan mudah.Terasa kemutan Kate yang tak pernah mengecewakan.

"I love you Keemy...ike....ike...
arghhhhh... Argghh."Kate Suzanne hanya terima hentakkan demi hentakkan dari Hakeemy yang laju tetapi tidak seperti tadi...Kali ini dia menikmati tujahan demi tujahan yang agak lembut tetapi laju.Kate climax lagi kali 8....Terasa ngilu bila Hakeemy memainkan biji kelentit dengan jari.Terasa nikmat sangat.

Hakeemy tersenyum Kate memandangnya lalu menciumnya terasa nikmat dia lalu dia menujah sekuatnya memeluk pinggang Kate.

ArghhhhhhhhArghhhhhhhh... Arghhhhh...arghhhhh arghhhhhh... Arghhhhh.... Ikeee..... I nak keluar Keemyyy,"Kate merintih sambil meramas dadanya.Pussynya berdenyut kuat dan mengigil menerima tujahan Hakeemy.

"You make me crazy sayang....Arghhhhh.... Damn I'm cumming.....Damn...."Hakeemy mencium bibir Kate.Air mani terkeluar dari pussy Kate.Air itu mengalir di celah pussy. Kate Suzanne yang terlalu letih pun tertidur.

Hakeemy mengulas rambut perang milik gadis ini.Wajahnya mirip Juliana Evans.Hakeemy menyelimuti tubuhnya... Jika dulu hampir setiap hari dia dan Kate melakukan hubungan intim tetapi sebulan ini banyak benda berlaku.Hanya dengan Kate dia terasa senang relax.Lalu dia pun tidur sambil memeluk erat tubuh Kate...

Senafas KasihWhere stories live. Discover now