[Bahasa] Yellow By jungjoonyoung5555 (NotJJY) (ForthBeam Fanfiction)

03. Re-Play

Original story : Yellow by jungjoonyoung5555 (NotJJY)
Translator Indo : HaruDay7

Peringatan!!!
Bacaan untuk 18+ karena ada beberapa kata kasar.
I've already warn you.

***

A/N:
Ayo berikan sebuah pelajaran pada Beam yang semberono.

~Dirilis pada 30 Oktober 2018~

***

3rd Person POV

Setelah dia memenangkan permainan melawan Forth, Beam tidak menghabiskan waktu lama untuk langsung pergi ke bar. Tapi itu cukup aneh karena tidak ada gadis yang menghampirinya.

Beam tidak bisa merayu. Dia tidak pernah merayu. Jadi dia hanya menunggu di bar. Tapi tiga puluh menit sudah lewat dan tidak satu pun, TIDAK SATU PUN, yang mendatanginya.

Beam mengerutkan kening.

Apa dia meninggalkan bar terlalu lama hingga para gadis sebenarnya lupa dengannya? Tapi mereka selalu memohon di timelinenya. Mereka masih menunggu, bukan?

Hanya lalu Phana yang marah dan Kit yang khawatir menyerbu ke dalam bar.

"Kau berkencan dengan FORTH??!!!" Phana berteriak sedetik dia mencapai Beam.

Beam mengangkat alisnya. "Kau tahu Forth?"

Phana menggertakkan giginya. "Semuanya tahu Forth! Apa dia mengancam mu atau sesuatu?!"

Beam menggelengkan kepalanya.

"Memaksakan dirinya sendiri padamu?" Phana bertanya lagi.

Beam menggelengkan kepalanya lagi.

"Lalu bagaimana? Kau bahkan tidak berayun pada jalan itu. Aku pikir kau tidur dengan salah satu gadis di bawah sayapnya dan melukai mereka sehingga dia datang padamu dan memaksakan dirinya sendiri padamu. Bukan itu yang terjadi?"

"Bukan."

"Lalu apa?"

Beam mengangkat bahu. "Aku memintanya untuk menjadi pacarku."

Phana tercekik pada nafasnya. "Kau apa??!!"

Kit terkejut. "Beam! Itu adalah Forth Jaturapoom! Apa yang kau pikirkan??!!"

Beam mengerutkan kening. "Kau tahu Forth juga?"

"Semuanya tahu dia, idiot!!!" Kit memukul kepala Beam tapi lalu dia terkejut dan menyesali dirinya sendiri. "Shit! Aku memukul pacar Forth. Tidak ada yang melihat, bukan?"

Bema tertawa. "Apa yang salah denganmu?"

Phana mengambil sebuah nafas dalam yang panjang. "Kenapa kau memintanya untuk menjadi pacarmu?!"

"Aku adalah seorang magnet masalah. Dia terlihat memiliki kemampuan untuk mengatasi berbagai masalah." Beam berkata dengan santai.

"Masalah-masalahmu datang karena kau tetap meniduri pacar orang lain!" Phana berada dalam kemarahan.

"Tepat sekali." Beam menjentikkan jarinya.

"Menjadi pacar Forth, kau tidak akan  sanggup untuk meletakkan jarimu pada orang lain lagi, bodoh!" Phana memukul meja. Dia tidak ingin menyentuh Beam. Dia tidak yakin bagaimana perihal pacar ini bekerja di antara Forth dan Beam, tapi dia tidak ingin memancing sebuah bogem mentah.

"Kenapa? Aku memberitahunya dia masih bisa tetap pada gaya hidup bebasnya. Aku tidak keberatan." Beam berkata.

"Yeah? Tapi dia akan keberatan jika seseorang menyentuh apa yang menjadi milikinya!!!" Kali ini, Kit berteriak pada Beam. Dia mencoba sangat keras untuk tidak memukul Beam lagi.